Daftar Isi:
  • Usaha mebel dan penggergajian banyak menghasilkan limbah yang berupa serbuk kayu atau grajen. Selama ini belum ada kegiatan yang dilakukan untuk memanfaatkan limbah tersebut, penanganan limbah kayu selama ini dibiarkan ditumpuk, membusuk dan dibakar, yang menimbulkan masalah lagi adalah limbah penggergajian kenyataannya dilapangan masih ada yang sebagian dibuang ke aliran sungai, atau dibakar yang secara langsung ikut menambah emisi karbon di atmosfer, semua berdampak negatif terhadap lingkungan sehingga penanggulangannya perlu dipikirkan. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk memanfaatkan limbah tersebut adalah dengan mengolahnya menjadi produk yang berguna dan mempunyai nilai ekonomis seperti papan partikel. Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, maka dilakukan eksperimen dengan metode Taguchi untuk mendapatkan komposisi bahan baku yang optimal dari papan partikel, dengan karakteristik larger the better diharapkan papan partikel dapat memiliki kuat lentur yang besar agar kualitas papan partikel semakin baik. Faktor yang digunakan pada eksperimen ini adalah bahan baku papan partikel itu sendiri. Terdapat empat faktor yang dianggap berpengaruh terhadap kuat lentur papan partikel, yaitu Serbuk kayu, Adhesive, Air dan Pengeringan. Desain Orthogonal Array yang digunakan adalah L9(34) yang artinya terdapat empat faktor dengan tiga level dan banyaknya eksperimen yang dilakukan adalah sembilan eksperimen. Pengolahan data dilakukan menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) terhadap nilai rata-rata maupun nilai Signal to Noise Ratio (SNR). Analysis of Variance (ANOVA) terhadap nilai rata-rata digunakan untuk mengetahui faktor-faktor mana saja yang mempengaruhi nilai rata-rata. Sedangkan Analysis of Variance (ANOVA) terhadap Signal to Noise Ratio (SNR) digunakan untuk mengetahui faktor-faktor mana saja yang mempengaruhi nilai variansinya. Selanjutnya dilakukan penentuan setting level optimal dengan mempertimbangkan hasil perhitungan menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) serta melihat tabel respon nilai rata-rata dan nilai Signal to Noise Ratio (SNR). Setelah itu memperkirakan kondisi optimal dan perhitungan interval kepercayaan yang akan digunakan untuk validasi nilai prediksi dengan hasil eksperimen konfirmasi yang dilakukan selanjutnya. Berdasarkan analisis Analysis of Variance (ANOVA) terhadap nilai rata-rata maupun nilai Signal to Noise Ratio (SNR) pada eksperimen Taguchi, faktor yang berpengaruh signifikan terhadap kuat lentur papan partikel adalah Faktor B (Adhesive) dan faktor A (Serbuk kayu). Setting level optimal yang didapat yaitu Faktor A Level 1 (Serbuk kayu: 80g), Faktor B Level 3 (Adhesive: 84g), Faktor C Level 2 (Air: 60g), Faktor D Level 1 (Pengeringan: 10 menit). Interval kepercayaan pada eksperimen taguchi diperoleh 79,8 ± 6,18 untuk nilai rata-rata dan 38,22 ± 2,22 untuk nilai variansi nya (SNR). Sedangkan interval kepercayaan pada eksperimen konfirmasi diperoleh 85,21 ± 7,67 untuk nilai rata-rata dan 38,38 ± 2,40 untuk nilai variansi nya (SNR). Sehingga disimpulkan bahwa setting level optimal bahan baku papan patikel dapat diterima.