Daftar Isi:
  • Perusahaan ini merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri tekstil. Departemen Spinning B2 menghasilkan benang sebagai bahan dasar pembuatan kain. Selama ini departemen Spinning B2 membandingkan biaya budget dengan biaya aktual untuk melihat apakah produktivitasnya mengalami penurunan atau peningkatan.Ternyata dari pengukuran yang dilakukan pada input tenaga kerja, energi, bahan baku, perawatan dan depresiasi, biaya aktual masih lebih besar daripada biaya budget. Pengukuran produktivitas digunakan untuk mengetahui nilai produktivitas dari masing – masing input di suatu perusahaan sehingga dapat dijadikan dasar dalam perencanaan peningkatan prodiktivitas. Pengukuran produktivitas yang dilakukan oleh departemen Spinning B2 masih belum optimal karena biaya input masih fluktuatif. Dengan adanya permasalahan tersebut, maka dilakukan pengukuran produktivitas yang dilakukan dengan menggunakan Model Marvin E. Mundel. Setelah melakukan pengukuran, mengidentifikasi penyebab terjadinya ketidakstabilan input menggunakan Diagram Ishikawa. Ketika sudah diketahui penyebab ketidakstabilan maka merencanakan alternatif rekomendasi. Dari alternatif rekomendasi, dilakukan perhitungan PET untuk memberikan alternatif yang mungkin dilakukan oleh perusahaan dalam menetapkan target produktivitas total dimasa datang. Berdasarkan hasil dari perhitungan analisis Model Marvin E. Mundel diketahui nilai rata-rata untuk indeks produktivitas input tenaga kerja, energi, bahan baku polyester, bahan baku cotton, perawatan dan depresiasi secara berurutan adalah 100,74%; 90,69%; 102,77%; 102,7%; 75,99% dan 100,51%. Penyebab ketidakstabilan yang diketahui dari Diagram Ishikawa adalah keadaan mesin, perbedaan kualitas bahan baku, keadaan lingkungan, kemampuan pekerja yang berbeda, dan sistem operasi yang dibuat tidak dijalankan sesuai standar operasi kerja. Setelah diketahui permasalahannya, maka diberikan alternatif perencanaan peningkatan produktivitas untuk departemen Spinning B2 yaitu penggabungan antara penggantian komposisi pencampuran polyester dan cotton, penggantian pemasok bahan baku cotton, dan pemasangan CCTV. Produktivitas meningkat diperkirakan sekitar 17% dari bulan sebelumnya.