Pengaruh Bukaan Terhadap Kenyamanan Suhu Pada Masjid Jakarta Islamic Center
Daftar Isi:
- Pemanasan suhu pada wilayah Jakarta Utara mengalami peningkatan hingga 2oC, dengan suhu rata-rata mencapai 32oC. Salah satu elemen bangunan yang baik dalam mengoptimalkan penurunan suhu yakni melalui sistem penghawaan alami. Kategori kenyamanan suhu sesuai dengan standar pada ruangan tropis berkisar pada 24 oC - 27 oC, dengan kondisi bukaan bekisar 40% - 80% dari luas diding yang terbangun. Luas bukaan yang baik selain dapat menurunkan suhu juga dapat menambah kecepatan angin yang mengalir didalam ruangan dan dapat memberikan efek penyegaran suhu atau penurunan suhu. Kategori penurunan suhu melalui aliran angin yang baik yakni 1,5 m/s – 2 m/s, dimana aliran angin tersebut dapat memberikan efek penurunan suhu sekitar 1oC – 2,2 oC. Masjid Jakarta Islamic Center yang terletak pada wilayah Jakarta Utara merupakan objek dari penelitian ini, dimana masjid tersebut masih memanfaatkan bukaan dengan jenis kerawangan yang dominan sebagai sistem penghawaan alami. Dengan kondisi yang cukup panas pada wilayah Jakarta Utara menjadikan sistem penghawaan alami yang ada pada masjid masih dirasa kurang optimal, ditinjau dengan adanya pergantian bukaan yang ada pada salah satu ruang dan juga issue yang diterima dari pengguna masjid. Oleh karena itu, perlu dilakukannya kajian lebih lanjut terkait dengan pengaruh bukaan yang mempengaruhi kondisi suhu pada beberapa ruang yang menggunakan sistem penghawaan alami, untuk mendapatkan rekomendasi desain guna mencapai kategori penghawaan yang baik dan nyaman. Metode yang digunakan pada penelitian ini deskriptif eksperimental dengan pendekatan analisis kuantitaif melalui pengukuran lapangan dengan validasi data melalui software ANSYS 14.5 serta kuesioner. Pengukuran suhu dilakukan pada beberapa ruang yang masih menggunakan sistem penghawaan alami pada tiap lantai dimasing-masing titik yang sudah ditentukan. Untuk hasil pengukuran selama satu minggu didapatkan data bahwa masjid memiliki suhu dibawah dari standar suhu ruangan tropis, yakni berkisar 28oC - 30oC. Sementara untuk kondisi luas bukaan yang sudah dikaji dan diukur pada masjid berkisar 22,3% dari luas dinding yang terbangun, kondisi ini juga masih kurang dari standar luas bukaan. Dan untuk kuesioner pengguna menyatakan rasa kurang nyaman dalam suhu yang dirasa masih cukup panas. Dari hasil simulasi kontur suhu didapatkan kontur suhu dengan kondisi suhu yang hampir sama dengan hasil pengukuran lapangan, untuk itu perlunya rekomendasi desain bukaan yang baik untuk mencapai suhu yang optimal. Setelah diberikannya rekomendasi bukaan dengan jenis kerawangan hingga mencapai 57,8 % dan disimulasikan, didapatkan data penurunan suhu hingga sebesar 1,5oC. Namun penurunan suhu tersebut juga belum mencapai standar kondisi suhu ruangan tropis, maka ditambahkannya simulasi kecepatan angin yang ternyata dapat menurunkan suhu hingga 27,2o.C. Maka hasil rekomendari sudah memenuhi dalam standar luas bukaan maupun standar suhu ruangan tropis