Pengaruh Toroid Grid Menggunakan Perforated Burner terhadap Efisiensi Sistem Pemanasan pada Kompor Gas
Daftar Isi:
- Kompor gas adalah suatu alat yang sering terdapat pada dapur ataupun di penjual makanan, yang berfungsi untuk merubah energi kimia bahan bakar menjadi energi panas yang biasa digunakan untuk proses memasak. Mengganti burner biasa dengan perforated burner dengan material kuningan, menutup ruang bakar menggunakan selubung dan memberikan tambahan toroid grid dengan material tembaga merupakan cara untuk meningkatkan efisiensi sistem pemanasan pada kompor gas. Dalam penelitian ini, yang divariasikan yaitu Perforated burner tanpa toroid, Perforated burner dengan toroid tebal 0,5 mm dan Perforated burner dengan toroid tebal 1 mm. Kemudian yang di jaga tetap yaitu massa alir gas yang digunakan untuk proses pembakaran 2,625 x 10-5 kg/s, banyaknya air yang dipanaskan sebanyak 1,5 liter, LPG 3 kg dengan komposisi propane 50% dan butane 50%, menggunakan 1 unit kompor gas Quantum QGC – 101 RB, menggunakan selubung yang terbuat dari material keramik, dan jarak selubung dengan panci 4 mm. Sedangkan yang di hitung yaitu energi yang diserap oleh air, energi panas hasil pembakaran, dan efisiensi sistem pemanasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengujian menggunakan perforated burner dengan toroid tebal 1 mm dapat meningkatkan efisiensi kompor gas menjadi sebesar 53,50% dengan waktu 637 detik untuk memanaskan air hingga mendidih. Karena pada variasi ini terjadi turbulensi pembakaran dan temperatur ruang bakar semakin tinggi, sehingga panas yang dihasilkan akan lebih cepat dan merata menuju ke dasar panci.