Pengukuran Kinerja Perusahaan Dengan Pendekatan Green Supply Chain Operations Reference (Gscor) (Studikasus: Pr Adibungsu)
| Main Author: | Qoyum, Rohmatika |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/143858/ |
Daftar Isi:
- PR Adi Bungsu merupakan perusahaan penghasil rokok kretek. Perusahaan ini telah menerapkan konsep supply chain management untuk mengatur aliran produknya. Selama berjalannya proses aliran produk tersebut, perusahaan belum pernah melakukan pengukuran terhadap performansi supply chain. Selain itu, dalam proses supply chain, PR Adi Bungsu belum mempertimbangkan aspek lingkungan sehingga masih ditemukan permasalahan pada proses pengadaan bahan baku, penyimpanan bahan baku, proses produksi, dan permasalahan pada proses pengiriman produk. Dengan adanya beberapa permasalahan tersebut maka perlu dibuat beberapa indikator GSCM serta melakukan pengukuran kinerja GSCM pada aliran supply chain. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Green Supply Chain Operations Reference (GSCOR), Interpretive Struktural Modeling (ISM) dan Analytical Hierarchy Process (AHP). Dengan menggunakan GSCOR, Key Performance Indicator (KPI) pada setiap proses green supply chain yaitu plan, source, make, delivery, dan return akan teridentifikasi. Selanjutnya tiap KPI dianalisis dengan menggunakan metode ISM sehingga akan diketahui hubungan kontekstual tiap KPI. AHP digunakan untuk menentukan bobot KPI untuk selanjutnya digunakan sebagai scoring system pada Objective Matrix (OMAX) dan Traffic Light System. Dari pengukuran tersebut dapat diberikan rekomendasi perbaikan untuk indikator kinerja perusahaan yang masih dibawah target. Hasil dari penelitian ini terdapat 52 KPI GSCM. Selanjutnya, hasil dari ISM yaitu analisis hubungan kontekstual tiap KPI. Hasil dari scoring system terdapat 15 KPI pada kategori hijau, 19 KPI pada kategori kuning, dan 18 KPI pada kategori merah. KPI pada kategori merah akan ditentukan rekomendasi perbaikannya dengan mempertimbangkan hasil ISM sehingga diketahui KPI yang mempengaruhi dan dipengaruhi oleh KPI terkait. Untuk nilai pencapaian performansi supply chain perusahaan secara keseluruhan adalah sebesar 5.681, yang berarti bahwa performansi green supply chain perusahaan belum mencapai target karena berada pada kategori kuning Traffic Light System.