Analisis Penyerapan Energi dan Pola Deformasi Additional Crash Box Dengan Variasi Panjang dan Diameter pada Uji Frontal Crash

Main Author: Prasertyo, AgusWahyu
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/143624/1/Skripsi_Agus_Wahyu.pdf
http://repository.ub.ac.id/143624/
ctrlnum 143624
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/143624/</relation><title>Analisis Penyerapan Energi dan Pola Deformasi Additional Crash Box Dengan Variasi Panjang dan Diameter pada Uji Frontal Crash,</title><creator>Prasertyo, AgusWahyu</creator><subject>621 Applied physics</subject><description>Pada studi ini dilakukan observasi mengenai penambahan additional crash box pada main crash box yang diletakkan pada garis sumbu yang sama menggunakan simulasi komputer. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya penyerapan energi dan pola deformasi pada additional crash box dengan model frontal crash sehingga dapat meningkatkan kemampuan penyerapan energi yang lebih efektif dan efisien dari pada penelitian yang telah ada. Pemodelan ini dilakukan menggunakan software Finite Element Method. Main crash box mempunyai panjang 115 mm dan diameter 97,34 mm. Variasi additional crash box yang digunakan adalah panjang sebesar 40 mm, 80 mm dan 115 mm dan diameter sebesar 25 mm, 50 mm dan 75 mm. Material yang digunakan adalah AISI 1340 Steel. Metode uji yang digunakan yaitu memberikan uji frontal crash pada kecepatan 7,67 m/s. Dari grafik hasil pembahasan didapatkan penyerapan energi terbesar adalah additional crash box dengan panjang 115 mm dan diameter 75 mm yaitu sebesar 14,768 kJ. Peningkatan nilai panjang additional crash box mempengaruhi penurunan nilai kekakuan, dimana penurunan nilai kekakuan akan mempengaruhi peningkatan kemungkinan terjadi mekanisme folding, dengan peningkatan kemungkinan terjadi mekanisme folding akan mempengaruhi besarnya penurunan energi yang diserap. Peningkatan nilai diameter additional crash box mempengaruhi peningkatan nilai momen inersia, di mana peningkatan nilai momen inersia mempengaruhi peningkatan nilai beban kritis, peningkatan nilai beban kritis akan mempengaruhi besarnya kemungkinan terjadi deformasi aksial, di mana peningkatan kemungkinan terjadi deformasi aksial mempengaruhi peningkatan energi yang diserap.</description><date>2015-08-03</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/143624/1/Skripsi_Agus_Wahyu.pdf</identifier><identifier> Prasertyo, AgusWahyu (2015) Analisis Penyerapan Energi dan Pola Deformasi Additional Crash Box Dengan Variasi Panjang dan Diameter pada Uji Frontal Crash,. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FT/2015/516/051506016</relation><recordID>143624</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Prasertyo, AgusWahyu
title Analisis Penyerapan Energi dan Pola Deformasi Additional Crash Box Dengan Variasi Panjang dan Diameter pada Uji Frontal Crash
publishDate 2015
topic 621 Applied physics
url http://repository.ub.ac.id/143624/1/Skripsi_Agus_Wahyu.pdf
http://repository.ub.ac.id/143624/
contents Pada studi ini dilakukan observasi mengenai penambahan additional crash box pada main crash box yang diletakkan pada garis sumbu yang sama menggunakan simulasi komputer. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya penyerapan energi dan pola deformasi pada additional crash box dengan model frontal crash sehingga dapat meningkatkan kemampuan penyerapan energi yang lebih efektif dan efisien dari pada penelitian yang telah ada. Pemodelan ini dilakukan menggunakan software Finite Element Method. Main crash box mempunyai panjang 115 mm dan diameter 97,34 mm. Variasi additional crash box yang digunakan adalah panjang sebesar 40 mm, 80 mm dan 115 mm dan diameter sebesar 25 mm, 50 mm dan 75 mm. Material yang digunakan adalah AISI 1340 Steel. Metode uji yang digunakan yaitu memberikan uji frontal crash pada kecepatan 7,67 m/s. Dari grafik hasil pembahasan didapatkan penyerapan energi terbesar adalah additional crash box dengan panjang 115 mm dan diameter 75 mm yaitu sebesar 14,768 kJ. Peningkatan nilai panjang additional crash box mempengaruhi penurunan nilai kekakuan, dimana penurunan nilai kekakuan akan mempengaruhi peningkatan kemungkinan terjadi mekanisme folding, dengan peningkatan kemungkinan terjadi mekanisme folding akan mempengaruhi besarnya penurunan energi yang diserap. Peningkatan nilai diameter additional crash box mempengaruhi peningkatan nilai momen inersia, di mana peningkatan nilai momen inersia mempengaruhi peningkatan nilai beban kritis, peningkatan nilai beban kritis akan mempengaruhi besarnya kemungkinan terjadi deformasi aksial, di mana peningkatan kemungkinan terjadi deformasi aksial mempengaruhi peningkatan energi yang diserap.
id IOS4666.143624
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-27T08:46:06Z
last_indexed 2021-10-28T07:31:37Z
recordtype dc
_version_ 1751454667808702464
score 17.538404