Daftar Isi:
  • Drainase dalam suatu tambang sangat penting agar tambang tidak banjir dan air tidak menggenangi batubara. Apabila terjadi banjir pada suatu tambang akibat air yang masuk tambang tidak diarahkan dan dipelihara dengan baik, maka akan menghambat proses produksi dan tidak akan tercapai target produksi yang diinginkan oleh customer. Untuk itu maka sangat diperlukan perencanaan sistem drainase yang baik. Perencanaan tersebut meliputi perencanaan sump, perencanaan arah aliran, perencanaan dimensi saluran, perhitungan sedimentasi serta perencanaan proses pemompaannnya agar air yang ada di dalam sump tidak meluap. Dalam studi kali ini digunakan uji RAPS untuk menguji konsistensi data dan data tersebut valid digunakan. Untuk menentukan debit air yang masuk ke tambang, terlebih dahulu dihitung curah hujan rancangan dengan metode Log Person Tipe III dengan kala ulang 2 tahun yang merupakan umur tambang. Setelah itu dapat dihitung berapa debit yang melewati saluran-saluran yang menuju tambang dengan perhitungan debit dengan rumus rasional, yaitu Q = 0,278.C.I.A. Agar saluran yang digunakan tetap lancer maka digunakan juga perhitungan sedimentasi pada setiap saluran. Dengan itu dapat ditentukan dimensi tiap saluran yang masuk ke sump dan juga dimensi sump. Untuk mengeluarkan air yang ada di sump, maka diperlukan pompa yang dipompakan ke settilng pond. Untuk menentukan berapa jam pemompaan yang beroperasi agar tampungan air dalam sump aman dan tidak meluap, maka digunakan simulasi perhitungan pemompaan. Hasil dari studi ini didapatkan skema saluran air yang masuk ke tambang dengan dimensi dan debit untuk saluran 1: Q = 0,107 m3/dt, b = 0,432 m, h = 0,432 m, panjang saluran = 1021,46 m, saluran 2: Q = 0,206 m3/dt, b = 0,569 m, h = 0,569 m, panjang saluran = 1760,29 m, saluran 3: Q = 0,060 m3/dt , b = 0,333 m, h = 0,333 m, panjang saluran = 1396,09 m, saluran 4: Q = 0,067 m3/s, b = 0,351 m, h = 0,351 m, panjang saluran = 1876,02. Dengan sedimentasi total selama 2 tahun sebesar 2,283 m3/hari, serta dimensi sump yang dibutuhkan adalah, P = 34 m, L = 15 m, Hsump = 4 m. Dengan pemompaan yang harus dilakukan selama 2 jam per hari, dengan debit: 1044 m3/jam atau 0,29 m3/dt