Perancangan Sistem Informasi Manajemen Perawatan Berbasis Computerized Maintenance Management System (CMMS) dan Group Technology
Main Author: | Maulana, Reza |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/143568/1/SKRIPSI_Reza_Maulana.pdf http://repository.ub.ac.id/143568/ |
Daftar Isi:
- PT. Gunawan Dianjaya Steel (GDS) merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur yang memproduksi plat baja. Meningkatnya rutinitas produksi setiap mesin seiring dengan usaha untuk memenuhi kebutuhan konsumen, mengharuskan departemen maintenance GDS melakukan perawatan mesin untuk menjaga agar performansi mesinnya tetap stabil. Selama ini, sistem manajemen perawatan mesin yang ada masih menggunakan sistem pencatatan secara manual. Pada kondisi tersebut, memungkinkan adanya data yang hilang sehingga tindakan perawatan mesin yang dilakukan sering tidak sesuai dengan rencana yang dijadwalkan. Permasalahan yang terjadi lainnya adalah pencarian sparepart ketika dibutuhkan memerlukan waktu lama karena belum ada sistem pengelompokkan sparepart yang dapat memudahkan pencarian informasi sparepart dari suatu komponen mesin. Selain itu, belum ada pengukuran peformansi mesin yang menyebabkan tidak sesuainya tindakan perawatan yang dilakukan terhadap kondisi mesin berakibat pada kecepatan mesin yang belum optimal dan sering terjadi downtime. Oleh karena itu, diperlukan perancangan aplikasi perangkat lunak berbasis Computerized Maintenance Management System (CMMS) serta database berbasis kodefikasi mesin dengan group technology sebagai sarana pendukung manajemen perawatan mesin pada departemen maintenance. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan dalam perancangan sistem informasi ini adalah software prototyping. Langkah awal dalam perancangan prototype ini adalah menetapkan tujuan prototype dengan mengidentifikasi masalah dalam sistem yang sedang berjalan menggunakan analisis PIECES. Langkah selanjutnya adalah mendefinisikan fungsi prototype dengan membuat model kebutuhan sistem, model aliran data, model logika proses bisnis, serta pengembangan strategi. Kemudian, langkah selanjutnya adalah desain yang meliputi database logis, database fisik, user interface, dan algoritma. Pada tahap ini juga dirancang sistem kodefikasi group technology untuk mengelompokkan mesin, komponen dan sparepart serta merancang konsep perhitungan perfomansi mesin menggunakan Overall Equipment Effectiveness. Setelah itu, desain yang telah dibuat diimplementasikan pada Microsoft Access 2013. Langkah terakhir yang dilakukan adalah evaluasi prototype dengan uji verifikasi, uji validasi, dan uji prototype. Hasil dari penelitian ini adalah prototype sistem informasi manajemen perawatan dengan database berbasis kodefikasi menggunakan group technology yang memiliki beberapa fitur dari modul CMMS. Modul CMMS yang digunakan pada perancangan ini yaitu work order, asset management, employee, dan supplier/ vendor. Sistem informasi ini juga dapat memberikan report data secara keseluruhan dan mempermudah pencarian data yang dibutuhkan. Selain itu, prototype ini juga dapat melakukan pengukuran peformansi mesin dengan menggunakan Overall Equipment Effectiveness.