Daftar Isi:
  • Layout UD. Jati Bersama Furniture saat ini belum dapat dikatakan baik. Hal ini dapat diketahui dari kurang tertatanya aliran pemindahan barang pada bagian produksi. Sehingga dilakukan perencanaan dan analisis fasilitas perusahaan yang menghasilkan usulan alternatif layout agar tingkat efisiensi aliran proses produksi lebih tinggi daripada sebelumnya. Analisis dilakukan dengan menggunakan metode SLP baik kuantitatif maupun kualitatif. Untuk metode kuantitatif dengan menggunakan From to Chart. Sedangkan, untuk metode kualitatif menggunakan Activity Relationship Chart, Activity Relationship Diagram, serta Space Relationship Diagram. Pada layout baru yang diusulkan, diharapkan tingkat efisiensi aliran proses dapat meningkat serta terjadinya pemborosan waktu, biaya, dan tenaga dapat dikurangi. Sehingga dapat memberikan keuntungan yang lebih besar.Setelah diperoleh usulan layout perbaikan, maka dilakukan analisis desain dengan pengolahan kembali layout baru dengan menggunakan Algoritma CRAFT. Dengan menggunakan Algoritma CRAFT, dapat diketahui pada layout yang baru didapatkan penurunan nilai momen material handling. Pada layout yang lama didapatkan nilai momen material handling sebesar 16782,02, sedangkan pada alternatif layout 2 didapatkan nilai momen material handling sebesar 16682,42. Maka dengan diaplikasikannya layout baru pada perusahaan, perusahaan dapat menurunkan nilai momen material handling sebesar 99,6. Manfaat yang dapat diperoleh dari perbaikan layout ini adalah perusahaan dapat mengurangi waktu yang tidak efisien disamping turunnya jarak perpindahan material.Layout baru yang diusulkan adalah dengan menukar beberapa departemen sehingga dapat memangkas jarak material handling yang cukup jauh, seperti memindah ruangan pengukiran, pemberian kaca, sanding, dan finishing yang letaknya berjauhan bahkan berseberangan. Letak ruangan-ruangan yang berjauhan ini harus dimodifikasi agar jarak tempuh material / produk dapat lebih minimum sehingga akan berpengaruh terhadap penghematan tenaga, biaya dan waktu proses produksi. Perbaikan layout tatanan departemen berubah dengan memperhatikan urutan pengerjaan mebel pada UD. Jati Bersama Furniture.