Perancangan Sistem Pengukuran Kinerja Unit Produksi Benih Padi Dan Palawija Dengan Model Sink’s Seven Performance Criteria

Main Author: Ningsih, DewiRahayu
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/143043/1/BAB_IV.pdf
http://repository.ub.ac.id/143043/2/BAB_III.pdf
http://repository.ub.ac.id/143043/3/BAB_II.pdf
http://repository.ub.ac.id/143043/4/BAB_I.pdf
http://repository.ub.ac.id/143043/5/BAB_V.pdf
http://repository.ub.ac.id/143043/6/Lampiran_Skripsi.pdf
http://repository.ub.ac.id/143043/
Daftar Isi:
  • PT. Sang Hyang Seri (Persero) merupakan perusahan berskala nasional yang mempunyai core business pada perbenihan untuk pertanian. Salah satu cabang unit produksi dari perusahaan yaitu Kantor Unit Produksi (KUP) Pasuruan yang memproduksi benih padi dan palawija. Selama ini, KUP Pasuruan menerapkan sistem pengukuran kinerja berdasarkan laporan pertanggungjawaban yang membandingkan antara rencana dengan realisasinya. Perusahaan belum melakukan pengukuran kinerja secara menyeluruh, karena tidak mempertimbangkan beberapa aspek yang berkaitan dengan pencapaian kinerja operasional. Manajemen belum menindaklanjuti hasil laporan pertanggungjawabannya sebagai pertimbangan dalam peningkatan kinerja perusahaan. Penelitian ini merancang sistem pengukuran kinerja yang menyeluruh dengan masing-masing kriteria didukung pendefinisian yang jelas. Model sistem pengukuran kinerja yang digunakan dalam penelitian adalah model Sink’s Seven Performance Criteria yang memiliki 7 kriteria kinerja, yakni Effectiveness, Efficiency, Quality, Productivity, Quality of Work Life, Innovation dan Profitability/Budgetability. Pengukuran kinerja dalam penelitian ini juga mempergunakan beberapa metode lain, meliputi Analytic Hierarchy Process (AHP), Objectives Matrix (OMAX), dan Traffic Light System (TLS). AHP dipergunakan untuk mengetahui skala nilai prioritas. OMAX digunakan dalam melakukan scoring system. Serta TLS digunakan untuk mengkategorikan hasil pencapaian kinerja. Pengukuran kinerja KUP Pasuruan mempunyai 43 Key Performance Indicator yang terdiri atas 3 KPI Effectiveness, 8 KPI Efficiency, 18 KPI Quality, 6 KPI Productivity, 3 KPI Quality of Work Life, 3 KPI Innovation, dan 2 KPI Profitability/ Budgetability. Hasil dari penelitian ini adalah nilai indeks total kinerja perusahaan sebesar 7,613. Sesuai dengan Traffic Light System, secara keseluruhan nilai kinerja KUP Pasuruan masuk dalam kategori kuning dan menunjukkan bahwa rata-rata kinerja belum mencapai target baik. Dua kriteria kinerja, Innovation dan Quality, masuk kategori kuning, dengan rincian keseluruhan terdapat 31 KPI kategori hijau, 10 KPI kategori kuning, dan 2 KPI kategori merah. Pihak manajemen harus bekerja lebih keras untuk meningkatkan kinerjanya dengan memprioritaskan pada kriteria yang belum baik dan mempunyai bobot signifikan. Rekomendasi perbaikan kinerja diberikan pada 2 kriteria kuning yaitu kriteria Innovation dengan cara membentuk tim research and development dan kriteria Quality dengan cara perbaikan rencana kerja yang mempertimbangkan waktu dan kondisi yang dapat dilihat pada Kalender Tanam Terpadu.