Studi Perbandingan Perencanaan Pondasi Blok Statis Ekivalen Dan Dinamis Pada Bangunan Clarifier Desa Ngerong, Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan
Daftar Isi:
- PT A. Schulman Plastics adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pabrikan dari kategori kimia yakni sebagai perusahaan pembuat masterbatch untuk ekspor. Oleh karena ada penggunaan bahan kimia dalam proses produksi perusahaan maka, diperlukan adanya bangunan pengolahan air limbah atau yang biasa disebut IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah. Salah satu fasilitas yang penting dalam IPAL adalah bak clarifier. Berdasarkan fungsi dan spesifikasi clarifier, bangunan ini merupakan sebuah bangunan mesin sehingga menimbulkan adanya beban dinamis. Pemilihan pondasi statis dirasa kurang ideal dan efisien bagi kondisi clarifier karena sebaiknya sebuah mesin yang menghasilkan beban dinamis ditopang oleh pondasi yang mampu menahan beban dinamis pula. Pemilihan tipe pondasi baik pondasi statis ataupun dinamis memiliki kelebihan maupun kekurangan masing-masing. Untuk memilih jenis pondasi yang paling efisien, kedua jenis pondasi perlu dibandingkan terlebih dahulu dengan menggunakan analisis perencanaan yang sesuai. Metodologi yang digunakan dalam perencanaan dibagi menjadi dua yakni perencanaan dengan analisis pondasi blok dinamis dan perencanaan dengan analisis pondasi blok statis ekivalen. Pada pondasi blok dinamis, digunakan metode Elastic Half Space untuk menganalisis pengaruh gaya dinamis yang timbul akibat aktivitas mesin. Sedangkan untuk pondasi blok statis ekivalen, mengacu pada Static and Dynamic Analysis of Concrete Turbine untuk jenis pondasi dengan geometri yang sederhana, analisa beban statis ekivalen lebih mudah untuk diterapkan dibandingkan analisa dinamis. Sehingga, dengan mengiekivalensikan unbalanced forced didapatkan beban statis ekivalensi yang digunakan dalam analisis perencanaan. Respon amplitudo pondasi yang didapat dengan metode elastis half space untuk masingmasing analisis mempunyai besar maksimum sebagai berikut : analisis vertikal : 1,3094. 10-06 mm, analisis horizontal : 1,8182. 10-05mm, analisis rocking : 2,9126910. 10-07 rad. Sedangkan untuk analisis torsi, dengan menggunakan grafik tuning pondasi, jenis pondasi tersebut termasuk dalam high tuned pondasi, dan tidak terjadi resonansi. Daya dukung akibat beban statis sebesar 5702 kgf/m2 dan daya dukung dinamis sebesar 8475 kgf/m2. Penurunan akibat beban statis pada pondasi ini tidak melebihi penurunan ijin (6,5 cm), yaitu sebesar 10,14 mm dan tidak terjadi penurunan akibat beban dinamis secara signifikan. Untuk pondasi blok statis ekivalen, daya dukung akibat beban statis sebesar 4937 kgf/m2 masih dalam kategori aman untuk menahan beban baik akibat beban statis maupun statik ekivalen beban dinamis. Penurunan akibat beban statis tidak melebihi penurunan ijin (6,5 cm), yaitu sebesar 7,052 mm. Disimpulkan bahwa jenis pondasi blok statis lebih efisien bila dibandingkan dengan pondasi blok dinamis dalam perencanaan pondasi untuk bangunan clarifier. Hal tersebut dikarenakan pondasi blok statis sudah memberikan daya dukung yang baik serta penurunan yang masih dalam batas keamanan dengan dimensi yang lebih kecil bila dibandingkan dengan pondasi blok dinamis.