Perencanaan tata letak dan perkerasan sisi darat pelabuhan nasional Sesayap Tana Tidung Kalimantan Timur
Main Author: | Chalil, CandraRidhaA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/141864/ |
Daftar Isi:
- Kabupaten Tana Tidung merupakan kabupaten baru hasil pemekaran dari kabupaten Bulungan yang disahkan oleh pemerintah pada tahun 2007. Sebagai kabupaten yang baru maka sangat diperlukan adanya pembangunan infrastruktur untuk menunjang kegiatan perekonomian dan pembangunan wilayah. Diantaranya yaitu pembangunan infrastruktur dibidang transportasi untuk memudahkan pergerakan yang ada di Tana Tidung, yaitu dengan pembangunan Pelabuhan Nasional Sesayap yang terletak di kecamatan Sesayap. Pelabuhan ini dibangun untuk mempermudah akses masuk dan ke luar kabupaten Tana Tidung melalui jalur sungai yang menghubungkan kabupaten Tana Tidung dengan kabupaten lainnya. Tujuan dari penulisan ini yaitu merencanakan tata letak dan perkerasan sisi darat Pelabuhan Nasional Sesayap Tana Tidung dengan rencana 20 tahun yang akan datang. Dengan demikian langkah awal yang dilakukan adalah dengan menganalisa jumlah potensi bongkar muat barnag dan potensi penumpang yang ada di Pelabuhan Tana Tidung sampai dengan tahun 2032. Data yang digunakan merupakan data dari pelabuhan terdekat yaitu Pelabuhan Tarakan, Pelabuhan Tanjung Selor, dan Pelabuhan Malinau. Metode analisis yang digunakan untuk mengetahui proyeksi jumlah penumpang dan bongkar muat barang hingga 20 tahun kedepan adalah regresi linier. Dari hasil analisa regresi antara jumlah aktifitas dan PDRB maka didapatkan proyeksi sampai tahun 2032 maka diketahui jumlah penumpang datang 503 orang/hari, jumlah penumpang berangkat 440 orang/hari, jumlah bongkar barang 339,89 ton/hari, dan jumlah muat barang 701,29 ton hari. Hasil proyeksi jumlah bongkar muat barang dan proyeksi penumpang digunakan untuk menghitung kebutuhan ruang setiap fasilitas sisi darat pelabuhan Sesayap. Dan total kebutuhan ruang untuk fasilitas – fasilitas sisi darat Pelabuhan Sesayap sebesar 20.992 m2 dengan dimensi panjang 164 m dan lebar 128 m. Dalam perencanaan tata letak (layout) Pelabuhan Sesayap digunakan 2 jenis pendekatan yaitu Actvity Relationship Chart (ARC) dengan merujuk pada pengaturan tata letak pabrik dengan pendekatan yang menghasilkan Template Block Diagram, untuk menunjukkan bentuk tata letak (layout). Dan Activity Relationship Chart (ARC) dengan berasumsi pada kedekatan hubungan antar departemen. Pendekatan ini menghasilkan Bubble Diagram untuk menunjukkan bentuk tata letak (layout). Pada pelabuhan Sesayap direncanakan menggunakan dua perkerasan yaitu perkerasan beton semen untuk jalan dan area parkir truk. Dan perkerasan Paving Block untuk lapangan penumpukan dan gudang. Dengan menggunakan pedoman Pd T – 14 – 2003 didapatkan tebal lapis beton sebesar 20 cm dan lapis beton kurus 12,5 cm. sedangkan pada perkerasan Paving Block direncanakan dengan menggunakan metode dari pedoman Port and Industrial Pavement Design with Concrete Pavers (ICPI) dengan susunan perkerasan tebal cement treat base (CTB) adalah 20 cm dan tebal lapis pondasi bawah (compacted aggregate subbase) 15 cm dengan CBR tanah 3%. Hasil perhitungan rencana anggaran biaya untuk perkerasan sisi darat pelabuhan ini menggunakan metode analisa EI yaitu untuk perkerasan semen beton Rp.4,842,000,000. Dan untuk perkerasan paving block sebesar Rp.4,806,000,000.