Pengaruh Diameter Awal Droplet Dan Temperatur Permukaan Aluminium Terhadap Karakteristik Perpindahan Kalor Pada Dinamika Tumbukan

Main Author: Sutarjo,Danis
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/141809/1/cover_skripsi.pdf
http://repository.ub.ac.id/141809/2/DAFTAR_ISI%2C_DAFTAR_TABEL%2CDAFTAR_GAMBAR%2CKATA_PENGANTAR%2C_RINGKASAN%28new%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/141809/3/BAB_I.pdf
http://repository.ub.ac.id/141809/4/BAB_II.pdf
http://repository.ub.ac.id/141809/
Daftar Isi:
  • Fenomena tumbukan droplet sering kita jumpai dalam berbagai aplikasi seperti proses pendinginan dengan spray cooling pada industri baja, pengecatan semprot, dan pelapisan semprot. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh diameter awal droplet dan temperatur permukaan aluminium terhadap laju perpindahan kalor pada dinamika tumbukan droplet air. Karakteristik perpindahan kalor pada tumbukan droplet dipengaruhi massa jenis, diameter awal, ketinggian jatuh droplet serta temperatur permukaan logam yang ditumbuk. Dinamika tumbukan droplet dengan permukaan padat aluminium yang dipanaskan divisualisasikan menggunakan kamera. Pada penelitian ini menggunakan droplet air, ketinggian jatuh 250mm, diameter awal droplet 2,75mm; 4,25mm; 4,5mm; 4,85mm serta temperatur permukaan aluminium 100; 120; 160; 180; dan 240°C. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi temperatur dan semakin besar diameter awal droplet , maka perpindahan kalor total dan laju perpindahan kalor pada droplet semakin besar pula, sedangkan waktu evaporasi semakin kecil. Namun pada temperatur 120°C sampai 240°C fenomena yang terjadi sebaliknya. Perpindahan kalor total tertinggi berada pada suhu 120°C dan diameter awal droplet 4,85 mm yaitu sebesar 137,957 Joule. Sedangkan perpindahan kalor total terendah berada pada temperatur 240°C dan diameter awal droplet 2,75 mm yaitu sebesar 4, 207 Joule.