Studi Evaluasi Tingkat Pelayanan Ruas dan Persimpangan Jalan Oro-oro Ombo di Kawasan Kota Batu

Main Author: Abdillah, Almiszan
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/141411/
ctrlnum 141411
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/141411/</relation><title>Studi Evaluasi Tingkat Pelayanan Ruas dan Persimpangan Jalan Oro-oro Ombo di Kawasan Kota Batu</title><creator>Abdillah, Almiszan</creator><subject>624 Civil engineering</subject><description> Kota Batu merupakan salah satu kota di Jawa Timur yang mengalami perkembangan pesat di bidang sosial, ekonomi, dan pariwisata. Hal ini menjadikan Kota Batu sebagai pusat bangkitan pergerakan. Peningkatan volume kendaraan akibat bangkitan pergerakan di Kota Batu belum diimbangi dengan peningkatan fasilitas transportasi. Salah satu kawasan dengan bangkitan pergerakan tinggi adalah Kawasan Oro-oro Ombo dengan dua tempat wisata utama, yaitu Batu Night Spectacular (BNS) dan Musium Satwa (Jatim Park 2). Jaringan transportasi pendukung kawasan ini adalah ruas Jalan Oro-oro Ombo, Simpang Tiga Tlekung dan Simpang Empat Dewi Sartika, yang merupakan salah satu titik dari permasalahan transportasi yang terdapat di Kota Batu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pelayanan ruas jalan dan persimpangan di Oro-oro Ombo saat ini dan masa mendatang, serta membuat usulan peningkatan tingkat pelayanan ruas dan simpang tersebut apabila dibutuhkan. Pada penelitian ini, kecepatan kendaraan didapatkan dengan menggunakan metode Spot Speed, volume lalu lintas didapatkan dengan cara survai pencacahan kendaraan yang dibagi dalam dua segmen waktu yaitu siang dan malam. Survai dilakukan selama masing-masing enam jam pada tiap segmen pada hari Sabtu dan Minggu dengan tujuan mewakili hari libur. Analisis pelayanan jalan dengan MKJI. Metode peramalan digunakan untuk mengetahui tingkat pertumbuhan per tahun ruas jalan yang ditinjau dalam proyeksi lima dan sepuluh tahun ke depan. Nilai LOS ruas jalan Oro-oro Ombo pada hari libur normal adalah C dan pada puncak hari libur adalah C. Simpang Tlekung adalah simpang dengan tiga lengan tak bersinyal. Nilai LOS Simpang Tlekung pada hari libur normal adalah B dan pada puncak libur adalah B. Simpang Dewi Sartika adalah simpang dengan empat lengan tak bersinyal. Nilai LOS Simpang Dewi Sartika pada hari libur normal adalah B dan pada puncak hari libur adalah B. Pada ruas jalan Oro-oro Ombo prediksi tingkat pelayanan pada lima dan sepuluh tahun mendatang adalah F, sedangkan pada Simpang Tlekung prediksi tingkat pelayanan pada lima dan sepuluh tahun mendatang adalah B, pada simpang empat Dewi Sartika prediksi tingkat pelayanan pada lima tahun mendatang adalah D dan F untuk sepuluh tahun mendatang. Pada Simpang Tlekung tidak terjadi permasalahan karena tingkat pelayanan Simpang Tlekung sampai sepuluh tahun mendatang masih B. Permasalahan terjadi pada ruas jalan Raya Oro-oro Ombo dan simpang Dewi Sartika yaitu tingkat pelayanan pada ruas dan simpang tersebut sudah sangat tidak nyaman sehingga diperlukan perbaikan pada ruas dan simpang tersebut. Perbaikan yang dilakukan adalah pelebaran pada geometri ruas jalan Raya Oro-oro Ombo dan Simpang Dewi Sartika sehingga kapasitas jalan dari ruas dan simpang tersebut bertambah. </description><date>2012-07-30</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><identifier> Abdillah, Almiszan (2012) Studi Evaluasi Tingkat Pelayanan Ruas dan Persimpangan Jalan Oro-oro Ombo di Kawasan Kota Batu. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FT/2012/256/051202681</relation><recordID>141411</recordID></dc>
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
author Abdillah, Almiszan
title Studi Evaluasi Tingkat Pelayanan Ruas dan Persimpangan Jalan Oro-oro Ombo di Kawasan Kota Batu
publishDate 2012
topic 624 Civil engineering
url http://repository.ub.ac.id/141411/
contents Kota Batu merupakan salah satu kota di Jawa Timur yang mengalami perkembangan pesat di bidang sosial, ekonomi, dan pariwisata. Hal ini menjadikan Kota Batu sebagai pusat bangkitan pergerakan. Peningkatan volume kendaraan akibat bangkitan pergerakan di Kota Batu belum diimbangi dengan peningkatan fasilitas transportasi. Salah satu kawasan dengan bangkitan pergerakan tinggi adalah Kawasan Oro-oro Ombo dengan dua tempat wisata utama, yaitu Batu Night Spectacular (BNS) dan Musium Satwa (Jatim Park 2). Jaringan transportasi pendukung kawasan ini adalah ruas Jalan Oro-oro Ombo, Simpang Tiga Tlekung dan Simpang Empat Dewi Sartika, yang merupakan salah satu titik dari permasalahan transportasi yang terdapat di Kota Batu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pelayanan ruas jalan dan persimpangan di Oro-oro Ombo saat ini dan masa mendatang, serta membuat usulan peningkatan tingkat pelayanan ruas dan simpang tersebut apabila dibutuhkan. Pada penelitian ini, kecepatan kendaraan didapatkan dengan menggunakan metode Spot Speed, volume lalu lintas didapatkan dengan cara survai pencacahan kendaraan yang dibagi dalam dua segmen waktu yaitu siang dan malam. Survai dilakukan selama masing-masing enam jam pada tiap segmen pada hari Sabtu dan Minggu dengan tujuan mewakili hari libur. Analisis pelayanan jalan dengan MKJI. Metode peramalan digunakan untuk mengetahui tingkat pertumbuhan per tahun ruas jalan yang ditinjau dalam proyeksi lima dan sepuluh tahun ke depan. Nilai LOS ruas jalan Oro-oro Ombo pada hari libur normal adalah C dan pada puncak hari libur adalah C. Simpang Tlekung adalah simpang dengan tiga lengan tak bersinyal. Nilai LOS Simpang Tlekung pada hari libur normal adalah B dan pada puncak libur adalah B. Simpang Dewi Sartika adalah simpang dengan empat lengan tak bersinyal. Nilai LOS Simpang Dewi Sartika pada hari libur normal adalah B dan pada puncak hari libur adalah B. Pada ruas jalan Oro-oro Ombo prediksi tingkat pelayanan pada lima dan sepuluh tahun mendatang adalah F, sedangkan pada Simpang Tlekung prediksi tingkat pelayanan pada lima dan sepuluh tahun mendatang adalah B, pada simpang empat Dewi Sartika prediksi tingkat pelayanan pada lima tahun mendatang adalah D dan F untuk sepuluh tahun mendatang. Pada Simpang Tlekung tidak terjadi permasalahan karena tingkat pelayanan Simpang Tlekung sampai sepuluh tahun mendatang masih B. Permasalahan terjadi pada ruas jalan Raya Oro-oro Ombo dan simpang Dewi Sartika yaitu tingkat pelayanan pada ruas dan simpang tersebut sudah sangat tidak nyaman sehingga diperlukan perbaikan pada ruas dan simpang tersebut. Perbaikan yang dilakukan adalah pelebaran pada geometri ruas jalan Raya Oro-oro Ombo dan Simpang Dewi Sartika sehingga kapasitas jalan dari ruas dan simpang tersebut bertambah.
id IOS4666.141411
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-27T08:44:18Z
last_indexed 2021-10-28T07:29:46Z
recordtype dc
_version_ 1751454827934646272
score 17.538404