Daftar Isi: Pengaruh Kondisi Udara Masuk Terhadap Unjuk Kerja Cooling Tower

Daftar Isi:

Cooling tower adalah sebuah alat pelepas kalor yang membuang panas ke atmosfer dengan mendinginkan aliran air sehingga mencapai temperature yang lebih rendah dengan fluida pendingin udara. Transfer kalor terjadi karena adanya kontak langsung antara dua fluida yang berbeda atau disebut direct contact. Alat ini digunakan untuk memanaskan atau mendinginkan air dengan udara dan juga sebaliknya. Salah satu cara faktor yang berpengaruh terhadap unjuk kerja cooling tower adalah kondisi udara masuk sebagai media pendinginnya. Penelitian cooling tower ini bertujuan untuk mencari hubungan antara beberapa karakteristik yang telah ditentukan dengan unjuk kerja cooling tower. Kondisi yang ditentukan dalam penelitian ini adalah kelembaban relatif dan kecepatan udara masuk. Untuk kelembaban divariasikan nilainya sebesar 62; 65; 72; 74; dan 82 %. Untuk nilai kecepatan udara masuk divariasikan 8; 12; dan 16 m/s. Pada hasil penelitian ini menunjukkan peningkatan unjuk kerja cooling tower dari tiap-tiap variasi kelembaban relatif dan kecepatan udara masuk. Dengan unjuk kerja effectiveness serta Number Of Transfer Unit ( NTU )terbesar yaitu masing-masing 0,4660 dan 0,8567 pada variasi kelembaban relative 82 % dengan kecepatan 16 m/s.