Prediksi Nilai Parameter Kualitas Air BOD Dan DO Pada Sungai Brantas Di TPA Gadang Kab. Malang Dengan Program QUAL-2E”
Main Author: | RiskyRachmadHidayat |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2009
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/139785/ |
Daftar Isi:
- Sungai merupakan tempat bertumpunya hampir semua kegiatan manusia. Selain itu sungai juga dijadikan tempat pembuangan limbah cair baik limbah industri, pertanian, peternakan dan rumah tangga. Daerah kajian adalah Sungai Brantas sebelum TPA Gadang sampai sesudah TPA Gadang, cairan hasil timbunan sampah (lindi) di TPA Gadang yang dibiarkan melimpas ke Sungai Brantas dimana sungai Brantas bagian hilir digunakan oleh penduduk sekitar sebagai air irigasi. Analisa parameter kualitas air BOD dan DO merupakan salah satu metode kontrol untuk mengetahui mutu air. Metode yang dapat digunakan untuk mengetahui tingkat pencemaran air sungai dan konsentrasi maksimum parameter polutan salah satunya adalah QUAL-2E. Sungai yang dimodelkan sepanjang ± 2 km dengan alasan agar dapat terlihat kenaikan nilai konsentrasi DO. Panjang elemen komputasi diambil 0.25 km (250 m), Jadi sepanjang sungai utama terbagi dalam 8 buah elemen komputasi ( segmen ). Dengan melakukan simulasi I (tanggal 5 Maret 2008 dan 19 April 2008) dan simulasi II (tanggal 28 April 2008, 14 Mei 2008 dan 16 Mei 2008) yang nantinya hasil simulasi QUAL-2E dibandingkan dengan nilai kualitas air yang diperoleh secara langsung dari lapangan. Berdasarkan Peraturan Pemerintah No 82 Tahun 2001 kondisi sungai Brantas masih memenuhi standart golongan kelas III yaitu standart minimum konsentrasi DO adalah > 3 mg/ltr, sedangkan standart maksimum konsentrasi BOD adalah < 6 mg/ltr.