Studi Perencanaan dan Pengembangan Jaringan Distribusi Air Bersih di Kecamatan Nusa Tabukan Kabupaten Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara

Main Author: AnggunSuproboDewi
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2008
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/139592/
ctrlnum 139592
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/139592/</relation><title>Studi Perencanaan dan Pengembangan Jaringan Distribusi Air Bersih di Kecamatan Nusa Tabukan Kabupaten Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara.</title><creator>AnggunSuproboDewi</creator><subject>627.52 Irrigation</subject><description> &#xD; Upaya pengembangan suatu daerah tak lepas dari pemenuhan kebutuhan air baku. Upaya pemenuhan kebutuhan air baku pada suatu daerah hendaknya memperhatikan ketersediaan sumber air yang ada. Begitu juga di Kecamatan Nusa Tabukan, merupakan salah satu pulau yang kecil dengan jumlah penduduk yang sedikit namun mempunyai banyak potensi yang layak untuk dikembangkan. Karena itu, perlu pemenuhan kebutuhan air bersih untuk masyarakat di daerah tersebut. &#xD; Pemenuhan kebutuhan air baku di Kecamatan Nusa Tabukan memanfaatkan sumber air yang ada di sekitar lokasi, yaitu sumber air Bangka dan Lamika. Sumber air yang dikembangkan telah dipilih berdasarkan skala prioritas mata air. &#xD; Kajian ini bertujuan untuk mengetahui sistem jaringan air baku yang sesuai untuk daerah studi berdasarkan kondisi hidrolisnya. Simulasi jaringan pipa dilakukan dengan bantuan program WaterCAD v 4.5. Besarnya kebutuhan air disesuaikan dengan permintaan daerah studi. Perhitungan dilakukan dengan simulasi kondisi tidak permanen dengan kebutuhan air yang berubah sesuai dengan kebutuhan tiap jamnya. Kondisi pada tahap perencanaan dan pengembangan tidak banyak berbeda karena pertumbuhan penduduk yang sangant kecil. Hal ini selain karena tingkat kelahiran yang rendah juga karena banyak penduduk yang melakukan migrasi ke daerah lain. &#xD; Berdasarkan hasil akhir simulasi, dapat dilihat bahwa sistem jaringan pipa berjalan dengan baik. Tekanan sisa pada titik simpul berkisar antara 20-60 mH 2 O, dan kapasitas sumber masih memungkinkan untuk kondisi pengembangan hingga tahap pengembangan. </description><date>2008-08-08</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><identifier> AnggunSuproboDewi (2008) Studi Perencanaan dan Pengembangan Jaringan Distribusi Air Bersih di Kecamatan Nusa Tabukan Kabupaten Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FT/2008/751/050900050</relation><recordID>139592</recordID></dc>
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
author AnggunSuproboDewi
title Studi Perencanaan dan Pengembangan Jaringan Distribusi Air Bersih di Kecamatan Nusa Tabukan Kabupaten Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara
publishDate 2008
topic 627.52 Irrigation
url http://repository.ub.ac.id/139592/
contents Upaya pengembangan suatu daerah tak lepas dari pemenuhan kebutuhan air baku. Upaya pemenuhan kebutuhan air baku pada suatu daerah hendaknya memperhatikan ketersediaan sumber air yang ada. Begitu juga di Kecamatan Nusa Tabukan, merupakan salah satu pulau yang kecil dengan jumlah penduduk yang sedikit namun mempunyai banyak potensi yang layak untuk dikembangkan. Karena itu, perlu pemenuhan kebutuhan air bersih untuk masyarakat di daerah tersebut. Pemenuhan kebutuhan air baku di Kecamatan Nusa Tabukan memanfaatkan sumber air yang ada di sekitar lokasi, yaitu sumber air Bangka dan Lamika. Sumber air yang dikembangkan telah dipilih berdasarkan skala prioritas mata air. Kajian ini bertujuan untuk mengetahui sistem jaringan air baku yang sesuai untuk daerah studi berdasarkan kondisi hidrolisnya. Simulasi jaringan pipa dilakukan dengan bantuan program WaterCAD v 4.5. Besarnya kebutuhan air disesuaikan dengan permintaan daerah studi. Perhitungan dilakukan dengan simulasi kondisi tidak permanen dengan kebutuhan air yang berubah sesuai dengan kebutuhan tiap jamnya. Kondisi pada tahap perencanaan dan pengembangan tidak banyak berbeda karena pertumbuhan penduduk yang sangant kecil. Hal ini selain karena tingkat kelahiran yang rendah juga karena banyak penduduk yang melakukan migrasi ke daerah lain. Berdasarkan hasil akhir simulasi, dapat dilihat bahwa sistem jaringan pipa berjalan dengan baik. Tekanan sisa pada titik simpul berkisar antara 20-60 mH 2 O, dan kapasitas sumber masih memungkinkan untuk kondisi pengembangan hingga tahap pengembangan.
id IOS4666.139592
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-25T09:29:31Z
last_indexed 2021-10-28T07:28:18Z
recordtype dc
_version_ 1751454844104736768
score 17.538404