Implementasi Multicast IPv6 Untuk Video/Audio Conference Dengan Menggunakan Protokol PIM-SM Dan RTP

Main Author: AchmadYudoTristanto
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2008
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/139248/
ctrlnum 139248
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/139248/</relation><title>Implementasi Multicast IPv6 Untuk Video/Audio Conference Dengan Menggunakan Protokol PIM-SM Dan RTP</title><creator>AchmadYudoTristanto</creator><subject>621.3 Electrical, magnetic, optical, communications, computer engineering; electronics, lighting</subject><description> &#xD; Perkembangan teknologi komunikasi berbasis internet protokol (IP) telah berkembang pesat. Perkembangannya sudah mulai menggantikan metode komunikasi konvensional. Seiring dengan permintaan kebutuhan bandwidth dan alamat IP oleh pengguna jasa komunikasi yang terus meningkat tajam, dan keterbatasan infrastruktur yang tersedia, maka permintaan layanan komunikasi tidak sepenuhnya terpenuhi. Oleh sebab itu perlu dikembangkan metode komunikasi yang lebih baik dan efisien sehingga permintaan layanan dapat dipenuhi, penghematan penggunaan sumber daya jaringan dan perangkat yang digunakan juga dapat dipenuhi. Untuk memenuhi hal tersebut diterapkanlah metode komunikasi dari satu titik ke banyak titik dengan sekali kirim atau yang dikenal dengan metode komunikasi multicast berbasis Internet Protocol version 6 (IPv6). &#xD; Pada skripsi ini membahas implementasi multicast IPv6 yang diterapkan pada sebuah jaringan yang digunakan untuk aplikasi video/audio conference. Menggunakan routing multicast PIM-SM (Protocol Independent Multicast Sparse Mode) untuk menyampaikan paket multicast ke tujuan yang benar. Analisis sistem dititik beratkan pada pembentukan routing multicast dan delay end-to-end. Pengujian sistem dilakukan dengan mengirimkan 512 kbps video (H.261) dan 64 kbps audio oleh multicast source (G.711), 384 kbps dan 256 kbps video sebagai balasan dari masing-masing receiver. Protokol RTP (Real-time Trasport Protocol) digunakan sebagai kontrol pengiriman video dan audio real-time. Didapatkan jaringan yang dirancang mampu menduplikasikan paket multicast, dan mengirimkannnya ke tujuan yang benar sehingga target penghematan resource hardware tercapai. &#xD; Dari hasil pengujian pengiriman video dan audio yang dilakukan di Laboratorium Komputasi dan Jaringan Teknik Elektro Universitas Brawijaya, didapat hasil delay end-to-end paket video dari multicast source ke receiver 1 65,04 ms, multicast source ke receiver 2 142,35 ms, receiver 1 ke multicast source 74,34 ms, receiver 1 ke receiver 2 171,00 ms, receiver 2 ke multicast source 157,92 ms, receiver 2 ke receiver 1 161,09 ms, delay end-to-end paket audio dari multicast source ke receiver 1 89,11 ms, multicast source ke receiver 2 176,70 ms. selisih rata-rata penerimaan paket video dan voice pada receiver 1 dan receiver 2 rata-rata adalah 77,31 ms dan 87,601 ms, paket loss hanya pada terjadi pada kapasitas link 1Mbps sebesar kurang dari 5%, troughput maksimum rata-rata 1,3 Mbps, dan througput minumum rata-rata 275,9 kbps. </description><date>2008-08-23</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><identifier> AchmadYudoTristanto (2008) Implementasi Multicast IPv6 Untuk Video/Audio Conference Dengan Menggunakan Protokol PIM-SM Dan RTP. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FT/2008/407/050802209</relation><recordID>139248</recordID></dc>
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
author AchmadYudoTristanto
title Implementasi Multicast IPv6 Untuk Video/Audio Conference Dengan Menggunakan Protokol PIM-SM Dan RTP
publishDate 2008
topic 621.3 Electrical
magnetic
optical
communications
computer engineering; electronics
lighting
url http://repository.ub.ac.id/139248/
contents Perkembangan teknologi komunikasi berbasis internet protokol (IP) telah berkembang pesat. Perkembangannya sudah mulai menggantikan metode komunikasi konvensional. Seiring dengan permintaan kebutuhan bandwidth dan alamat IP oleh pengguna jasa komunikasi yang terus meningkat tajam, dan keterbatasan infrastruktur yang tersedia, maka permintaan layanan komunikasi tidak sepenuhnya terpenuhi. Oleh sebab itu perlu dikembangkan metode komunikasi yang lebih baik dan efisien sehingga permintaan layanan dapat dipenuhi, penghematan penggunaan sumber daya jaringan dan perangkat yang digunakan juga dapat dipenuhi. Untuk memenuhi hal tersebut diterapkanlah metode komunikasi dari satu titik ke banyak titik dengan sekali kirim atau yang dikenal dengan metode komunikasi multicast berbasis Internet Protocol version 6 (IPv6). Pada skripsi ini membahas implementasi multicast IPv6 yang diterapkan pada sebuah jaringan yang digunakan untuk aplikasi video/audio conference. Menggunakan routing multicast PIM-SM (Protocol Independent Multicast Sparse Mode) untuk menyampaikan paket multicast ke tujuan yang benar. Analisis sistem dititik beratkan pada pembentukan routing multicast dan delay end-to-end. Pengujian sistem dilakukan dengan mengirimkan 512 kbps video (H.261) dan 64 kbps audio oleh multicast source (G.711), 384 kbps dan 256 kbps video sebagai balasan dari masing-masing receiver. Protokol RTP (Real-time Trasport Protocol) digunakan sebagai kontrol pengiriman video dan audio real-time. Didapatkan jaringan yang dirancang mampu menduplikasikan paket multicast, dan mengirimkannnya ke tujuan yang benar sehingga target penghematan resource hardware tercapai. Dari hasil pengujian pengiriman video dan audio yang dilakukan di Laboratorium Komputasi dan Jaringan Teknik Elektro Universitas Brawijaya, didapat hasil delay end-to-end paket video dari multicast source ke receiver 1 65,04 ms, multicast source ke receiver 2 142,35 ms, receiver 1 ke multicast source 74,34 ms, receiver 1 ke receiver 2 171,00 ms, receiver 2 ke multicast source 157,92 ms, receiver 2 ke receiver 1 161,09 ms, delay end-to-end paket audio dari multicast source ke receiver 1 89,11 ms, multicast source ke receiver 2 176,70 ms. selisih rata-rata penerimaan paket video dan voice pada receiver 1 dan receiver 2 rata-rata adalah 77,31 ms dan 87,601 ms, paket loss hanya pada terjadi pada kapasitas link 1Mbps sebesar kurang dari 5%, troughput maksimum rata-rata 1,3 Mbps, dan througput minumum rata-rata 275,9 kbps.
id IOS4666.139248
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-25T05:21:37Z
last_indexed 2021-10-28T07:28:02Z
recordtype dc
_version_ 1751454847928893440
score 17.538404