Pengaruh Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum Gratissimum L.) Pada Mencit Model Glomerulonefritis Akut (Gna) Hasil Induksi Streptokinase Terhadap Kadar Ifnγ-Gr1 Limpa Dan Gambaran Histopatologi Hepar
Main Author: | Ahmad, Hafiz Maulana |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/13895/1/Hafiz%20Maulana%20Ahmad.pdf http://repository.ub.ac.id/13895/ |
Daftar Isi:
- Glomerulonefritis akut (GNA) merupakan penyakit yang disebabkan kompleks imun pada ginjal yang menyebabkan kerusakan dinding sel, meningkatnya permeabilitas membran, dan menurunnya filtrasi pada glomerulus. Streptokinase adalah protein extracelluler β-haemolytic streptococci yang dapat menyebabkan GNA akibat reaksi hipersensitifitas tipe III. Penelitian bertujuan mengetahui kadar IFNγ serta perubahan histopatologi hepar mencit (Mus musculus) model GNA hasil induksi streptokinase yang diterapi ekstrak etanol daun kemangi. Penelitian ini bersifat eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan metode post test control design only. Penelitian ini menggunakan mencit jantan 6-8 minggu, berat 20-25 gram yang dibagi menjadi lima kelompok perlakuan. Kontrol negatif, kontrol positif diinduksi streptokinase secara IM dengan dosis 2500 IU serta kelompok terapi dosis 400, 800 dan 1200 mg/kg BB peroral selama 14 hari. Data yang diamati dalam penelitian ini adalah produksi IFNγ-Gr1 limpa diukur menggunakan flowcytometry yang dianalisa secara statistik menggunakan one way ANOVA (α= 0,05) dan histopatologi hepar dengan pewarnaan HE yang dianalisa secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan terapi ekstrak etanol daun kemangi dosis 400mg/kg BB dapat menurunkan kadar IFNγ limpa secara signifikan (p<0,05) dan dapat menurunkan tingkat kerusakan pada organ hepar yang dilihat dari berkurangnya degenerasi hiropik pada sel-sel hepatosit. Kesimpulan dari penelitian ini pemberian terapi ekstrak etanol daun kemangi dapat digunakan sebagai terapi GNA