Simulasi 3 Dimensi Pengaruh Lebar Sirip (Flash) Dan Kecepatan Penekanan Terhadap Kemampuan Pengisian Rongga Cetakan Pada Proses Impression Die Forging
Main Author: | Brulim |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2007
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/138762/1/050703014.pdf http://repository.ub.ac.id/138762/ |
Daftar Isi:
- Salah satu permasalahan yang sering terjadi pada proses impression die forging adalah cetakan yang tidak terisi penuh. Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui pengaruh lebar sirip (flash) dan kecepatan penekanan terhadap kemampuan pengisian rongga cetakan pada proses impression die forging . Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode simulasi komputer menggunakan software DEFORM-3D. Metode ini diharapkan akan menjadi solusi alternatif yang lebih hemat dalam segi waktu dan biaya jika dibandingkan dengan cara trial-error . Proses penempaan dilakukan sebanyak 4 langkah ( Preform I, II, III dan Finishing ) dan dimodelkan secara 3 dimensi. Material benda kerja adalah baja karbon AISI 1045 dengan temperatur awal 1100 0C dan dimodelkan plastis . Dies dimodelkan sebagai material rigid dengan temperatur awal 3000C. Lebar sirip (flash) divariasikan 2; 2,5; 3; 3,5 dan 4 kali dari ketebalannya, sedangkan kecepatan penekanan divariasikan 60; 120; 180; 240 dan 300 mm/s. Untuk mengetahui keakuratan metode simulasi ini, maka terlebih dahulu dilakukan prosedur verifikasi yaitu dengan membandingkan kurva hasil simulasi ring compression test dengan kurva kalibrasi ring compression test analisis Avitzur . Kesimpulan dari penelitian dengan simulasi komputer ini adalah dengan memperbesar lebar sirip (flash) dan meningkatkan kecepatan penekanan, maka kemampuan pengisian rongga cetakan semakin meningkat. Kemampuan pengisian rongga cetakan terbaik diperoleh pada kondisi lebar sirip (flash) 4 kali ketebalannya dan kecepatan penekanan 300 mm/s, yaitu dengan persentase kekosongan rongga cetakan sebesar 2,96%.