Perencanaan Jaringan ATM B-ISDN untul layanan Telemedicine
| Main Author: | RennyBudiUtami |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2007
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/138543/1/050700382.pdf http://repository.ub.ac.id/138543/ |
| ctrlnum |
138543 |
|---|---|
| fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/138543/</relation><title>Perencanaan Jaringan ATM B-ISDN untul layanan Telemedicine.</title><creator>RennyBudiUtami</creator><subject>621.3 Electrical, magnetic, optical, communications, computer engineering; electronics, lighting</subject><description>Kebutuhan akan layanan kesehatan sangat besar, namun belum merata di seluruh daerah, apalagi di daerah yang terpencil. Tindakan untuk memperbaiki akses ke pelayanan pada daerah-daerah yang kurang fasilitas medisnya akan sangat membantu kualitas pelayanan tersebut. Telemedicine merupakan aplikasi teknologi informasi medis : data, teks, rekaman, sinyal-sinyal biologis/fisiologis, citra, video, suara, keahlian medis dan bahkan pelayanan medis dari daerah berlainan letak geografis. Hambatan utama yang dihadapi dalam penerapan telemedicine adalah sulit didapati jaringan telekomunikasi dengan bandwidth lebar di rural area. Sebagai alternatif pemecahan adalah dengan menggunakan teknologi jaringan ATM ( Asynchrounous Transfer Mode ) melalui layanan B-ISDN. 
ATM ( Asynchronous Transfer Mode ) ATM merupakan bentuk fast packet switching yang konsepnya berdasarkan packet switching . Packet switching merupakan proses transfer data dengan cara memecah blok-blok data dalam ukuran 53 byte selanjutnya ditransmisikan ke tujuan. ATM dikenal sebagai fast packet switching karena blok-blok data dapat dikirimkan dengan laju yang sangat tinggi. 
Tujuan dari perencanaan ini adalah untuk membahas mekanisme dari perencanaan jaringan yaitu prinsip dasar sistem jaringan dan layanan telemedicine , infrastruktur jaringan serta beberapa parameter perencanaan jaringan. 
Dengan hasil perencanaan dapat ditarik kesimpulan, dengan menggunakan kecepatan switching ATM sebesar 155,52 Mbps dan jumlah bit untuk layanan data sebesar 2500 bit, voice sebesar 3400 bit dan video sebesar 2 Mbit didapatkan kapasitas kanal sebesar 165,75 Mbps dan acces speed 150 Mbps. Dan infrastruktur yang dibutuhkan dalam perencanaan ini adalah ATM Switch , ATM Router dan Terminal.</description><date>2007-01-18</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/138543/1/050700382.pdf</identifier><identifier> RennyBudiUtami (2007) Perencanaan Jaringan ATM B-ISDN untul layanan Telemedicine. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FT/2007/10/050700382</relation><recordID>138543</recordID></dc>
|
| language |
eng |
| format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview Book:Book Book |
| author |
RennyBudiUtami |
| title |
Perencanaan Jaringan ATM B-ISDN untul layanan Telemedicine |
| publishDate |
2007 |
| topic |
621.3 Electrical magnetic optical communications computer engineering; electronics lighting |
| url |
http://repository.ub.ac.id/138543/1/050700382.pdf http://repository.ub.ac.id/138543/ |
| contents |
Kebutuhan akan layanan kesehatan sangat besar, namun belum merata di seluruh daerah, apalagi di daerah yang terpencil. Tindakan untuk memperbaiki akses ke pelayanan pada daerah-daerah yang kurang fasilitas medisnya akan sangat membantu kualitas pelayanan tersebut. Telemedicine merupakan aplikasi teknologi informasi medis : data, teks, rekaman, sinyal-sinyal biologis/fisiologis, citra, video, suara, keahlian medis dan bahkan pelayanan medis dari daerah berlainan letak geografis. Hambatan utama yang dihadapi dalam penerapan telemedicine adalah sulit didapati jaringan telekomunikasi dengan bandwidth lebar di rural area. Sebagai alternatif pemecahan adalah dengan menggunakan teknologi jaringan ATM ( Asynchrounous Transfer Mode ) melalui layanan B-ISDN.
ATM ( Asynchronous Transfer Mode ) ATM merupakan bentuk fast packet switching yang konsepnya berdasarkan packet switching . Packet switching merupakan proses transfer data dengan cara memecah blok-blok data dalam ukuran 53 byte selanjutnya ditransmisikan ke tujuan. ATM dikenal sebagai fast packet switching karena blok-blok data dapat dikirimkan dengan laju yang sangat tinggi.
Tujuan dari perencanaan ini adalah untuk membahas mekanisme dari perencanaan jaringan yaitu prinsip dasar sistem jaringan dan layanan telemedicine , infrastruktur jaringan serta beberapa parameter perencanaan jaringan.
Dengan hasil perencanaan dapat ditarik kesimpulan, dengan menggunakan kecepatan switching ATM sebesar 155,52 Mbps dan jumlah bit untuk layanan data sebesar 2500 bit, voice sebesar 3400 bit dan video sebesar 2 Mbit didapatkan kapasitas kanal sebesar 165,75 Mbps dan acces speed 150 Mbps. Dan infrastruktur yang dibutuhkan dalam perencanaan ini adalah ATM Switch , ATM Router dan Terminal. |
| id |
IOS4666.138543 |
| institution |
Universitas Brawijaya |
| affiliation |
mill.onesearch.id fkp2tn.onesearch.id |
| institution_id |
30 |
| institution_type |
library:university library |
| library |
Perpustakaan Universitas Brawijaya |
| library_id |
480 |
| collection |
Repository Universitas Brawijaya |
| repository_id |
4666 |
| subject_area |
Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia* |
| city |
MALANG |
| province |
JAWA TIMUR |
| shared_to_ipusnas_str |
1 |
| repoId |
IOS4666 |
| first_indexed |
2021-10-25T04:09:44Z |
| last_indexed |
2021-10-28T07:27:25Z |
| recordtype |
dc |
| _version_ |
1751454858492248064 |
| score |
17.538404 |