Pengaruh Konsentrasi NiSO4 pada Larutan Watts Terhadap Ketahanan Aus dan Thermal Shock Hasil Elektroplating
Main Author: | AdhenBagussaUtomo |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2007
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/138429/1/050702040.pdf http://repository.ub.ac.id/138429/ |
Daftar Isi:
- Pelapisan logam merupakan salah satu penerapan bidang elektrokimia. Dimana logam, khususnya baja seperti juga benda – benda non logam lainnya dapat mengalami kerusakan yang berujung pada penurunan kualitas dan berkurangnya fungsi dari benda tersebut. Electroplating merupakan salah satu proses pelapisan pada permukaan logam. Pada proses electroplating, nikel banyak dipergunakan sebagai logam pelapis dikarenakan mempunyai sifat yang keras, dapat dipergunakan dalam aplikasi yang membutuhkan ketahanan terhadap gesekan dan temperatur tinggi serta dapat meningkatkan ketahanan terhadap korosi. Pada aplikasinya diharapkan pelapisan yang dialami oleh benda kerja tidak mengalami kerusakan dikarenakan satu kerusakan kecil pada lapisan maka akan menyebabkan timbulnya kerusakan – kerusakan lain disekitar lapisan pertama yang rusak. Karena kerusakan pertama dapat memicu timbulnya kerusakan – kerusakan lainnya. Dengan mengambil parameter dari proses elektroplating nikel yaitu konsentrasi NiSO4, dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi NiSO4 terhadap ketahanan aus dan thermal shock pada hasil elektroplating. Penelitian ini menggunakan material benda kerja baja AISI 1020 dan larutan Watts sebagai elektrolitnya. Dari variasi konsentrasi sebesar 200 gram/liter, 220 gram/liter, 240 gram/liter, 260 gram/liter,dan 280 gram/liter diketahui dengan menggunakan analisa statistik bahwa perubahan konsentrasi dalam proses elektroplating mempunyai pengaruh nyata terhadap ketahanan aus dan thermal shock pada hasil elektroplating. Dimana nilai ketahanan aus tertinggi terjadi pada konsentrasi 280 gram/liter dan pada konsentrasi terendah yaitu 200 gram/liter telah mempunyai ketahanan thermal shock yang cukup baik.