ctrlnum 138218
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/138218/</relation><title>Pengaruh Penggunaan Mannan Oligosakarida&#xD; Sebagai Prebiotik Dalam Pakan Terhadap&#xD; Profil Darah Ayam Pedaging</title><creator>IrsyanMaulana, Muhammad</creator><subject>636 Animal husbandry</subject><description>Bungkil inti sawit (BIS) merupakan salah satu bahan hasil samping yang berasal dari pengolahan inti sawit.Kandungan serat kasar BIS cukup tinggi sehingga sebagai pakan unggas sulitnya dicerna dalam tubuh.Perlu adanya cara untuk meningkatkan kandungan BIS dengan melalui fermentasi sehingga menghasilkan mannan oligosakarida (MOS) sebagai prebiotik.Sifat prebiotik yang menjebak bakteri patogen dalam usus ayam dengan mengikat patogen, sehingga tidak menempel pada mukosa usus, selain itu dapat menurunkan sintesis lemak dengan cara menurunkan enzim lipogenesis.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan MOS komersil dan pemberian tingkatan terbaik MOS komersil, dengan pakan formulasi dapat berpengaruh dalam kandungan trigliserida, kolesterol total, LDL dan HDL. Penelitian ini melakukan dua tempat penelitian yang berbeda yaitu lapang dan laboratorium.Lokasi penelitian lapang dilaksanakan di peternakan rakyat berada di Desa Sumber Sekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.Analisis profil darah dilakukan di Laboratorium Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.Ayam dalam penelitian ini menggunakan DOC broiler dengan strain Lohmann platinum unsexed yang berasal dari perusahaan pembibitan broiler PT. Multibreeder Adirama Indonesia.Tbk sebanyak 96 ekor. Pemeliharaan ayam selama 35 hari. Ayam pedaging yang dipelihara memiliki bobot rata-rata saat DOC sebesar 37,10g dengan koefisien keragaman sebesar 2,58%.Perlakuan terdiri dari (M0) pakan basal, (Ml) hasil fermentasi BIS dan onggok, (M2) MOS komersil dengan variabel yang diamati trigliserida, kolesterol total, LDL, dan HDL. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode percobaan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan dan empat ulangan yaitu M0pakan kontrol (pakan tanpa penggunaan MOS), M1pakan dengan penggunaan MOS hasil ekstraksi produk fermentasi, dan M2pakan dengan penggunaan MOS Komersil.Variabel yang diamati yaitu trigliserida, kolesterol total, LDL, dan HDL. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan memberikan pengaruh sangat nyata (P&amp;lt;0,01) terhadap profil darah.Rataan nilai kolesterol total adalah M0 sekitar 66,74&#xB1;0,94 mg/dL, M1 57,94&#xB1;1,09 mg/dL, dan M2 sebesar 46,50&#xB1;0,16 mg/dL. Rataan nilai trigliserida adalah M0 sebesar 82,05&#xB1;1,16 M1 dengan nilai 28,06&#xB1;0,52 unit, dan M2 sebesar 45,71&#xB1;0,16. Rataan nilai LDL adalah M0 sebesar 61,50&#xB1;0,87, M1 sebesar 51,67&#xB1;0,97 dan M2 sebesar 41,09&#xB1;0,14. Rataan nilai HDL adalah M0 sebesar 2,87&#xB1;0,04, M1 sebesar 7,10&#xB1;0,13 dan M2 7,53&#xB1;0,02.. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan MOS hasil fermentasi maupun komersil dalam penambahan pakan ayam pedaging dapat menurunkan persentase nilai kolesterol total, trigliserida, LDL, dan serta mampu menaikan nilai HDLdalam profil darah.Kesimpulannya adalah penambahan MOS memperbaiki profil darah dan perlakuan terbaik diperoleh pada perlakuan dengan menggunakan MOS komersil. Saran dari adanya penelitian lebih lanjut tentang penelitian kandungan nutrien pada MOS fermentasi dan MOS komersil yang telah di campurkan dalam pakan ternak.</description><date>2017-02-10</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/138218/1/BAB_I.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/138218/2/BAB_II.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/138218/3/BAB_III.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/138218/4/Cover_dan_Daftar_Isi.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/138218/5/BAB_IV.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/138218/5/DAFTAR_PUSATAKA.pdf</identifier><identifier> IrsyanMaulana, Muhammad (2017) Pengaruh Penggunaan Mannan Oligosakarida Sebagai Prebiotik Dalam Pakan Terhadap Profil Darah Ayam Pedaging. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FPT/2017/50/051702808</relation><recordID>138218</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author IrsyanMaulana, Muhammad
title Pengaruh Penggunaan Mannan Oligosakarida Sebagai Prebiotik Dalam Pakan Terhadap Profil Darah Ayam Pedaging
publishDate 2017
topic 636 Animal husbandry
url http://repository.ub.ac.id/138218/1/BAB_I.pdf
http://repository.ub.ac.id/138218/2/BAB_II.pdf
http://repository.ub.ac.id/138218/3/BAB_III.pdf
http://repository.ub.ac.id/138218/4/Cover_dan_Daftar_Isi.pdf
http://repository.ub.ac.id/138218/5/BAB_IV.pdf
http://repository.ub.ac.id/138218/5/DAFTAR_PUSATAKA.pdf
http://repository.ub.ac.id/138218/
contents Bungkil inti sawit (BIS) merupakan salah satu bahan hasil samping yang berasal dari pengolahan inti sawit.Kandungan serat kasar BIS cukup tinggi sehingga sebagai pakan unggas sulitnya dicerna dalam tubuh.Perlu adanya cara untuk meningkatkan kandungan BIS dengan melalui fermentasi sehingga menghasilkan mannan oligosakarida (MOS) sebagai prebiotik.Sifat prebiotik yang menjebak bakteri patogen dalam usus ayam dengan mengikat patogen, sehingga tidak menempel pada mukosa usus, selain itu dapat menurunkan sintesis lemak dengan cara menurunkan enzim lipogenesis.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan MOS komersil dan pemberian tingkatan terbaik MOS komersil, dengan pakan formulasi dapat berpengaruh dalam kandungan trigliserida, kolesterol total, LDL dan HDL. Penelitian ini melakukan dua tempat penelitian yang berbeda yaitu lapang dan laboratorium.Lokasi penelitian lapang dilaksanakan di peternakan rakyat berada di Desa Sumber Sekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.Analisis profil darah dilakukan di Laboratorium Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.Ayam dalam penelitian ini menggunakan DOC broiler dengan strain Lohmann platinum unsexed yang berasal dari perusahaan pembibitan broiler PT. Multibreeder Adirama Indonesia.Tbk sebanyak 96 ekor. Pemeliharaan ayam selama 35 hari. Ayam pedaging yang dipelihara memiliki bobot rata-rata saat DOC sebesar 37,10g dengan koefisien keragaman sebesar 2,58%.Perlakuan terdiri dari (M0) pakan basal, (Ml) hasil fermentasi BIS dan onggok, (M2) MOS komersil dengan variabel yang diamati trigliserida, kolesterol total, LDL, dan HDL. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode percobaan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan dan empat ulangan yaitu M0pakan kontrol (pakan tanpa penggunaan MOS), M1pakan dengan penggunaan MOS hasil ekstraksi produk fermentasi, dan M2pakan dengan penggunaan MOS Komersil.Variabel yang diamati yaitu trigliserida, kolesterol total, LDL, dan HDL. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan memberikan pengaruh sangat nyata (P&lt;0,01) terhadap profil darah.Rataan nilai kolesterol total adalah M0 sekitar 66,74±0,94 mg/dL, M1 57,94±1,09 mg/dL, dan M2 sebesar 46,50±0,16 mg/dL. Rataan nilai trigliserida adalah M0 sebesar 82,05±1,16 M1 dengan nilai 28,06±0,52 unit, dan M2 sebesar 45,71±0,16. Rataan nilai LDL adalah M0 sebesar 61,50±0,87, M1 sebesar 51,67±0,97 dan M2 sebesar 41,09±0,14. Rataan nilai HDL adalah M0 sebesar 2,87±0,04, M1 sebesar 7,10±0,13 dan M2 7,53±0,02.. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan MOS hasil fermentasi maupun komersil dalam penambahan pakan ayam pedaging dapat menurunkan persentase nilai kolesterol total, trigliserida, LDL, dan serta mampu menaikan nilai HDLdalam profil darah.Kesimpulannya adalah penambahan MOS memperbaiki profil darah dan perlakuan terbaik diperoleh pada perlakuan dengan menggunakan MOS komersil. Saran dari adanya penelitian lebih lanjut tentang penelitian kandungan nutrien pada MOS fermentasi dan MOS komersil yang telah di campurkan dalam pakan ternak.
id IOS4666.138218
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-25T04:09:21Z
last_indexed 2021-10-28T07:27:06Z
recordtype dc
_version_ 1751454865169580032
score 17.538404