Pengaruh Tingkat Pemberian Inokulan Lactobacillus Plantarum Dalam Pembuatan Silase Rumput Gajah (Pennisetum Purpureum) Terhadap Kandungan Nutrisi Dan Kecernaan In Vitro
| Main Author: | Andriawan, RandyDwi |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/138011/1/jurnal_skripsi_-_pdf.pdf http://repository.ub.ac.id/138011/2/skripsiTERBARU_-_A-5.pdf http://repository.ub.ac.id/138011/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 18 Februari sampai 28 Maret 2016 bertempat di Perumahan Sumbergondo Blok C no. 5 Desa Sumbergondo Kecamatan Bumiaji kota Batu untuk pembuatan silase serta di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya untuk analisis proksimat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh tingkat pemberian inokulan Lactobacillus plantarum dalam pembuatan silase rumput gajah terhadap kandungan nutrisi, pH cairan rumen, kecernaan bahan kering, dan kecernaan bahan organik. Kegunaan dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan untuk pemanfaatan dan penelitian lebih lanjut mengenai penggunaan Lactobacillus plantarum dalam pembuatan silase rumput gajah yang ditambahkan molases sebagai pakan alternatif untuk memenuhi ketersediaan pakan ternak ruminansia sepanjang tahun. Materi yang digunakan dalam dalam penelitian ini adalah rumput gajah umur potong 35 hari yang diperoleh dari Laboratorium Lapang Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya. Metode yang digunakan adalah rancangan viii percobaan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan apabila terdapat perbedaan akan dilanjutkan dengan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Perlakuan penelitian adalah pemberian 0,0% Lactobacillus plantarum (P0), 0,1% Lactobacillus plantarum (P1), 0,4% Lactobacillus plantarum (P2), dan 0,7% Lactobacillus plantarum (P3). Semua perlakuan ditambahkan molases 5% dari berat segar rumput gajah (73,5 ml). Variabel penelitian meliputi kandungan nutrisi yang terdiri dari bahan kering (BK), bahan organik (BO), dan protein kasar (PK), nilai pH cairan rumen, kecernaan bahan kering (KcBK), serta kecernaan bahan organik (KcBO). Hasil penelitian menunjukkan bahwa silase rumput gajah dengan tingkat pemberian Lactobacillus plantarum yang berbeda belum mampu memberikan perbedaan pada kandungan nutrisi, pH cairan rumen, KcBK, dan KcBO silase (P>0,05). Rata-rata kandungan nutrisi silase adalah BK 20,76%, BO 86,94%, dan PK 5,17%. Kisaran rata-rata nilai pH cairan rumen 6,94 - 7,15. Rata-rata KcBK dan KcBO adalah masing-masing 46,17% dan 49,77%.