Pengaruh Penambahan Dekomposer Hewani Pada Lumpur Organik Unit Gas Bio dan Jerami Padi Terhadap Kandungan Protein Kasar, Lemak Kasar, dan Bahan Kering Pada Media Cacing
Main Author: | Munandar, Imam |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/138003/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan di peternakan Bapak Sulis Kec. Bantur Kabupaten Malang pada 1 Agustus - 30 Oktober 2015. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan dekomposer hewani terhadap kandungan protein kasar, lemak kasar, bahan kering pada media cacing, dengan pemeraman selama 4 minggu. Materi yang digunakan didalam penelitian ini adalah lumpur organik unit gas bio dan campuran dekomposer hewani seperti cairan rumen, ragi tape, molases dan jerami padi. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan pemberian dekomposer hewani yang diberikan dalam lumpur organik unit gas bio dengan konsentrasi 0%, 3%, 5,5,% 8%, dan 10,5% dengan perbandingan 4:1 (Lougb : Jerami). Variabel yang diamati meliputi protein kasar, lemak kasar dan bahan kering. Apabila menunjukkan pengaruh yang nyata atau sangat nyata, akan dilakukan dengan Uji Jarak Berganda Duncan (Duncan’s Multiple Range Test). Hasil penelitaian menunjukan bahwa pengaruh penambahan dekomposer hewani dengan berbagai presentase tidak berpengaruh signifikan terhadap kandungan protein kasar. Perlakuan P0 memberikan hasil tertinggi sebesar 11,93±0,09% terhadap protein kasar dan 1,578±0,90% terhadap lemak kasar, sedangkan penambahan dekomposer hewani dalam LOUGB terhadap kandungan bahan kering menunjukan pengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap bahan kering. Hasil tertinggi pada P2 dengan bahan kering 90,79±0,24%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penambahan dekomposer hewani 5,5 % pada LOUGB dan Jerami padi dapat meningkatkan kualitas media cacing. Kandungan protein kasar 11,47±0,35%, lemak kasar 1,425±0,16%, dan bahan kering 90,80±0,25% yang merupakan perlakuan terbaik dengan lama pemeliharaan 4 minggu. Saran yang dapat disampaikan adalah perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai lamanya pemeraman media cacing yang mengunakan limbah LOUGB.