Analisis Permintaan Daging Broiler Pada Konsumen Rumah Tangga Di Kabupaten Malang
Main Author: | Hariatmojo, AgustonoDwi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/137823/ |
Daftar Isi:
- Daging ayam merupakan jenis makanan bergizi yang sangat popular dikalangan masyarakat yang bermanfaat sebagai sumber protein hewani. Hampir semua jenis lapisan masyarakat dapat mengkonsumsi jenis makan ini sebagai sumber protein hewani. Daging ayam merupakan salah satu bentuk makan yang mudah diperoleh dan mudah pula cara pengolahannya, menjadikan daging ayam merupakan jenis bahan makanan yang selalu dibutuhkan dan dikonsumsi secara luas oleh masyarakat, sehingga kebutuhan daging ayam juga akan terus meningkat. Konsumsi daging broiler cenderung mengalami peningkatan dari tahun ke tahun meskipun sifatnya fluktuasi, artinya permintaan daging broiler pada waktu-waktu tertentu mengalami peningkatan seperti pada hari raya lebaran atau hari raya lainnya dan permintaan akan menurun pada hari-hari biasa. Perubahan permintaan daging broiler yang terjadi hampir setiap hari menyebabkan fluktuasi permintaan daging yang bersifat harian, demikian juga halnya yang terjadi di kabupaten Malang. Harga daging broiler yang cenderung viii berubah-ubah setiap hari menyebabkan permintaan daging broiler tidak stabil. Tujuan penelitian adalah: 1) untuk mengetahui jumlah permintaan daging broiler pada konsumen rumah tangga di Kabupaten Malang, 2) Mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi permintaan daging broiler pada konsumen rumah tangga di Kabupaten Malang, dan 3) Mengetahui besarnya elastisitas permintaan daging broiler pada konsumen rumah tangga di Kabupaten Malang. Pengumpulan data dilakukan mulai 07 Desember 2015 sampai 05 Januari 2016 yang bertempat di pasar Kepanjen, pasar Singosari, pasar Pujon dan pasar Tumpang. Penentuan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive sampling), sedangkan untuk pengambilan sampel diambil dengan accidental Sampling. Data yang ditabulasikan merupakan hasil survei kuisioner dari responden yang berjumlah 100 responden saat melakukan pembelian daging broiler. Data kemudian dianalisis menggunakan analisis regresi berganda dengan menggunakan alat bantu SPSS 16. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa responden yang membeli daging broiler pada umunya ialah berjenis kelamin perempuan yang berusia 30 - 45 tahun dengan rata-rata lulusan SMA yang mempunyai pendapatan antara Rp 1.000.000 – Rp 3.000.000. Jumlah anggota rumah tangga responden paling banyak yaitu 4 - 6 orang. Hasil analisis regresi menujukkan bahwa model variabel independen memberikan pengaruh signifikan (P<0,05) terhadap variabel dependen dengan nilai R2 (koefisien Determinasi) sebesar 0,132. Secara parsial jumlah anggota rumah tangga, pendapatan rumah tangga, harga beras, dan harga telur ayam, masing-masing ix berpengaruh secara nyata terhadap permintaan daging broiler di Kabupaten Malang. Kesimpulan dari hasil penelitian adalah permintaan daging broiler pada konsumen rumah tangga di Kabupaten Malang rata-rata sebesar 6,01 kg/bulan/ sehingga konsumsi daging broiler di Kabupaten Malang sebesar 15,81 kg/kapita/tahun. Jumlah anggota keluarga, pendapatan rumah tangga, harga beras, dan harga telur ayam berpengaruh secara nyata terhadap permintaan daging broiler. Permintaan daging broiler bersifat inelastis, subtitusi dengan permintaan daging sapi dan telur ayam, komplementer dengan beras dan ikan bandeng serta daging broiler merupakan barang normal. Dari hasil penelitian disarankan perlunya upaya pemerintah di daerah setempat untuk peningkatan produksi daging ayam dalam mendorong masyarakat untuk mengkonsumsi daging ayam agar masyarakat dapat meningkatkan konsumsi terhadap daging broiler. Diharapkan kepada peneliti selanjutnya untuk meneliti tentang analisis permintaan daging seperti pada ternak unggas lainnya atau pada produk peternakan lainnya, serta bagaimana prospek usaha ternak pada masing-masing komoditas.