Pengaruh Pemberian Campuran Fitobiotik, Acidifier, Dan Probiotik Dalam Bentuk Enkapsulasi Dan Non Enkapsulasi Dalam Pakan Komersil Terhadap Kualitas Karkas Itik Pedaging
Main Author: | Ardyansyah, ReynaldyHadi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/137550/1/BAB_1-5.pdf http://repository.ub.ac.id/137550/1/COVER.pdf http://repository.ub.ac.id/137550/2/PENGESAHAN.pdf http://repository.ub.ac.id/137550/2/DAPUS.pdf http://repository.ub.ac.id/137550/3/RINGKASAN.pdf http://repository.ub.ac.id/137550/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 29 September 2014 sampai 6 November 2014 di kandang milik bapak Tito yang berlokasi di Jl. Hasanudin, Dsn. Rejoso, Ds. Ploso, Kec. Junrejo-Batu-Malang. Analisa proksimat bahan pakan selama penelitian dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan campuran fitobiotik, acidifier, dan probiotik dalam bentuk enkapsulasi dan non enkapsulasi dalam pakan komersil terhadap bobot karkas, bobot organ dalam, dan kadar kolesterol daging itik. Manfaat penelitian ini adalah memberikan informasi dan mengetahui pengaruh terbaik penambahan campuran fitobiotik, acidifier, dan probiotik dalam bentuk enkapsulasi dan non enkapsulasi dalam pakan komersil terhadap bobot karkas, bobot organ dalam, dan kadar kolesterol daging itik. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 140 ekor itik pedaging strain hibrida umur 14 hari. Metode yang digunakan adalah percobaan secara in vivo menggunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap) pola tersarang yang terdiri dari 2 faktor, 4 perlakuan, dan 4 ulangan. Faktor B1 (campuran fitobiotik, acidifier, dan probiotik tanpa enkapsulasi) B2 (campuran fitobiotik, acidifier, dan probiotik enkapsulasi). Perlakuan L0 (konsentrasi pemberian 0%) L1 (konsentrasi pemberian 0,5%) L2 (konsentrasi pemberian 1%) L3 (konsentrasi pemberian 1,5%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan campuran fitobiotik, acidifier, dan probiotik dalam pakan komersil memberikan pengaruh yang tidak nyata (P>0,05) terhadap bobot karkas, bobot organ dalam (gizzard, empedu, pancreas, dan hati). Memberikan perbedaan yang sangat nyata (P<0,01) terhadap kadar kolesterol daging. Rata-rata setiap perlakuan untuk bobot karkas dari bentuk non enkapsulasi yaitu L0 (854,62±52,83), L1 (932,46±137,99), L2 (932,75±64,63), L3 (945,27±176,58) g/100 g BB. Bentuk enkapsulasi yaitu L0 (920,05±150,52), L1 (943,21±186,79), L2 (947,74±24,88), L3 (947,12±117,89) g/100 g BB. Rata-rata setiap perlakuan untuk bobot gizzard dari bentuk non enkapsulasi yaitu L0 (4,08±0,37), L1 (3,78±0,81), L2 (3,31±0,17), L3 (4,68±0,64) g/100 g BB. Bentuk enkapsulasi yaitu L0 (3,77±0,35), L1 (3,69±0,60), L2 (4,08±0,60), L3 (3,98±0,69) g/100 g BB. Rata-rata setiap perlakuan untuk bobot empedu dari bentuk non enkapsulasi yaitu L0 (0,117±0,018), L1 (0,124±0,031), L2 (0,134±0,027), L3 (0,119±0,015) g/100 g BB. Bentuk enkapsulasi yaitu L0 (0,115±0,018), L1 (0,119±0,035), L2 (0,126±0,037), L3 (0,146±0,027) g/100 g BB. Rata-rata setiap perlakuan untuk bobot pankreas dari bentuk non enkapsulasi yaitu L0 (0,094±0,011), L1 (0,076±0,011), L2 (0,092±0,003), L3 (0,077±0,008) g/100 g BB. Bentuk enkapsulasi yaitu L0 (0,080±0,009), L1 (0,079±0,025), L2 (0,076±0,006), L3 (0,082±0,009) g/100 g BB. Rata-rata setiap perlakuan untuk bobot hati dari bentuk non enkapsulasi yaitu L0 (2,404±0,164), L1 (2,757±0,439), L2 (2,992±0,501), L3 (2,973±0,390) g/100 g BB. Bentuk enkapsulasi yaitu L0 (2,801±0,331), L1 (2,710±1,042), L2 (2,857±0,252), L3 (2,969±0,256) g/100 g BB. Rata-rata setiap perlakuan untuk kadar kolesterol daging dari bentuk non enkapsulasi yaitu L0 (198,799±0,948), L1 (193,421±3,963), L2 (187,884±0,778), L3 (187,806±0,812) mg/100 g daging. Faktor enkapsulasi yaitu L0 (195,553±0,343), L1 (186,143±0,806), L2 (186,979±0,098), L3 (186,974±0,093) mg/100 g daging. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi konsentrasi penggunaan campuran fitobiotik, acidifier, dan probiotik tidak lebih dari 1,5% dalam pakan komersil dapat meningkatkan bobot karkas, bobot empedu, dan dapat menurunkan kadar kolesterol daging itik secara signifikan. Penelitian lebih lanjut disarankan tentang pengaruh pemberian campuran fitobiotik, acidifier, dan probiotik dalam pakan komersil terhadap kualitas karkas itik.