Pengaruh Pemberian Tepung Kulit Manggis (Garcinia Mangostana L.) Sebagai Feed Additive Terhadap Penampilan Produksi Burung Puyuh

Main Author: Wulandari, Rateh
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/137322/1/SKRIPSI_RATEH_WULANDARI___105050100111003.pdf
http://repository.ub.ac.id/137322/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 25 November sampai dengan 22 Desember 2013 yang bertempat di peternakan burung puyuh milik Bapak Iskandar di Desa Ampeldento Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian pakan tambahan tepung kulit manggis sebagai feed additive terhadap penampilan produksi burung puyuh yang meliputi konsumsi pakan, Hen Day Production, konversi pakan dan umur pertama kali bertelur. Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan informasi dan pertimbangan dalam meningkatkan konsumsi pakan, produksi telur per hari (Hen Day Production), konversi pakan dan umur pertama kali bertelur dengan penambahan feed additive tepung kulit manggis. Materi yang digunakan adalah 120 ekor burung puyuh fase layer umur 30 hari. Metode penelitian yang digunakan adalah percobaan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Ada empat perlakuan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: pakan (tanpa penambahan tepung kulit manggis) dan penambahan tepung kulit manggis yang digunakan sebesar 0,5%, 1%, 1,5%. Setiap perlakuan digunakan 5 ekor burung puyuh. Hasil penelitian ini diketahui yaitu persentase konsumsi pakan dari yang tertinggi hingga terendah yakni P2 (23,97±0,02g/ekor/hari), P3 (23,95±0,08 g/ekor/hari), P1 (23,94±0,02 g/ekor/hari), dan P0 (23,92±0,03 g/ekor/hari). Umur pertama kali bertelur P0 (45,00±3,62 hari), P1 (46,00±1,10 hari), P2 (46,00±3,03 hari), dan P3 (47,00±2,00 hari). HDP P2 (86,79±8,61%), P1 (80,24±6,43%), P3 (78,45±9,01%), dan P0 (78,09±4,32%). Konversi pakan P3 (3,06), P0 (3,04), P1 (3,00), P2 (2,73). Hal ini menunjukkan bahwa penambahan tepung kulit manggis dalam pakan memberikan perbedaan pengaruh yang tidak nyata (P>0,05) terhadap semua variabel. Penambahan tepung kulit manggis sampai level 1% tidak memberikan pengaruh terhadap konsumsi pakan, dan umur pertama kali bertelur burung puyuh, Hen Day Production dan konversi pakan. Perlu dilakukan ekstraksi zat aktif tepung kulit manggis untuk penelitian lebih lanjut dalam meningkatkan penampilan produksi.