Pengaruh Penambahan Kombinasi Tepung Jahe Merah, Kunyit Dan Meniran Dalam Pakan Terhadap Pencernaan Zat Makanan Dan Energi Metabolis Ayam Pedaging
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 10 September 2013 sampai 22 September di Labolatorium Lapang Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya berlokasi di desa Sumber Sekar, Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Analisa proksimat bahan pakan dan ekskreta selama penelitian dilaksanakan di Labolatorium Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya. Penelitian ini berjutuan untuk mengetahui pengaruh penambahan kombinasi tepung jahe merah, kunyit dan meniran dalam pakan terhadap kecernaan zat makanan dan energi metabolis ayam pedaging. Manfaat penelitian ini adalah memberikan informasi dan mengetahui pengaruh terbaik penambahan kombinasi tepung jahe merah, kunyit dan meniran (TJKM) dalam pakan terhadap kecernaan zat makanan dan energi metabolis ayam pedaging. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 24 ekor ayam pedaging jantan strain CP 707 berumur 45 hari. Metode yang digunakan adalah percobaan lapang dengan menggunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari 6 perlakuan yaitu P0 (pakan basal), P1 (pakan basal + antibiotik), P2 (pakan basal + 4 g/kg TJKM), P3 (pakan basal + 8 g/kg TJKM), P4 (pakan basal + 12 g/kg TJKM) dan P5 (pakan basal + 16 g/kg TJKM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan kombinasi tepung jahe merah, kunyit dan meniran dalam pakan memberikan pengaruh berbeda nyata (P < 0,05) terhadap kecernaan protein, tetapi tidak berbeda nyata (P > 0,05) terhadap kecernaan lemak, energi metabolis semu dan energi metabolis semu terkoreksi nitrogen. Rata-rata dari perlakuan untuk kecernaan protein yaitu P0 (64,77 + 1.31) %, P1 (70,37 + 2.46) %, P2 (65,65 + 3.10) %, P3 (67,28 + 2.13) %, P4 (67,85 + 1.76) % dan P5 (67,96 + 0.70) %. Kecernaan lemak P0 (70,45 + 1,31) %, P1 (73,15 + 1,68) %, P2 (71,08 + 8,91) %, P3 (71,19 + 1,61) %, P4 (71,34 + 2,80) % dan P5 (71,41 + 3,47) %. Energi metabolis semu P0 (2.924,29 + 26,13) kkal/kg, P1 (2.989,39 + 26,68) kkal/kg, P2 (2.972,26 + 56,64) kkal/kg, P3 (2.973,98 + 39,33) kkal/kg, P4 (2.979,19 + 41,86) kkal/kg dan P5 (2.979,56 + 25,18) kkal/kg. Energi metabolis semu terkoreksi nitrogen P0 (2.903,79 + 25,97) kkal/kg, P1 (2.966,98 + 26,77) kkal/kg, P2 (2.950,91 + 55,70) kkal/kg, P3 (2.952,21 + 38,82) kkal/kg, P4 (2.957,36 + 41,31) kkal/kg dan P5 (2.957,40 + 25,13) kkal/kg. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan kombinasi tepung jahe merah, kunyit dan meniran pada level 1,6 % dalam pakan meningkatkan kecernaan protein, namun tidak dapat meningkatkan kecernaan lemak, energi metabolis semu dan energi metabolis semu terkoreksi nitrogen. Penelitian lebih lanjut disarankan tentang pengaruh penggunaan kombinasi tepung jahe merah, kunyit dan meniran sebagai feed additive terhadap penampilan produksi ayam pedaging.