Pengaruh Penggunaan Tepung Rosella Merah (Hibiscus Sabdariffa L.) Dalam Pakan Terhadap Penampilan Produksi Dan Kualitas Telur Burung Puyuh
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilaksanakan di Desa Ampeldento, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang. dimulai 1 Juni sampai 30 Juni 2013. Analisis kandungan zat makanan dilakukan di laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak, Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Malang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh level optimal penggunaan tepung Rosella Merah dalam pakan terhadap penampilan produksi yang meliputi konsumsi pakan, egg mass, HDP, konversi pakan dan berat telur serta kualitas internal telur (kolesterol kuning telur). Hasil penelitian dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dan informasi, masukan penggunaan tepung Rosella merah dalam pakan terhadap kualitas telur burung puyuh. Materi penelitian adalah 120 ekor burung puyuh yang siap bertelur umur 40 hari. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan menggunakan empat perlakuan dan enam kali ulangan, dengan setiap ulangan terdiri dari lima ekor. Tepung Rosella Merah yang digunakan sebanyak 0% (P0), 0,5% (P1) 1% ( P2) dan 1,5% (P3). Variabel pengamatan meliputi konsumsi pakan, egg mass, HDP, konversi pakan, berat telur, kolesterol kuning telur. Data dianalisis dengan Rancangan Acak Lengkap ragam menggunakan ragam (ANOVA) dan jika perbedaannya nyata akan diuji dengan uji jarak berganda Duncan’s. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan tepung Rosella Merah dalam pakan burung puyuh tidak berbeda nyata (P>0,05) terhadap konsumsi pakan, egg mass, HDP, konversi pakan, berat telur dan kolesterol kuning telur burung puyuh. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan tepung Rosella Merah dalam pakan burung puyuh tidak berpengaruh terhadap penampilan produksi dan kualitas burung puyuh