Analisis Efisiensi Pemasaran Sapi Potong Pola Gaduhan Di Kelompok Ternak Rukun Makmur Desa Ampel Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember
ctrlnum |
137280 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/137280/</relation><title>Analisis Efisiensi Pemasaran Sapi Potong Pola Gaduhan Di Kelompok Ternak Rukun Makmur Desa Ampel Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember</title><creator>Cahyono, Teguh</creator><subject>636 Animal husbandry</subject><description>Pengembangan usaha ternak sapi potong berorientasi agribisnis dengan pola gaduhan yang diterapkan pada kelompok ternak Rukun Makmur merupakan salah satu alternatif untuk meningkatkan keuntungan peternak. Gaduhan adalah kerja sama antar pelaku agribisnis mulai dari proses praproduksi, produksi hingga pemasaran yang dilandasi oleh azas saling membutuhkan dan menguntungkan bagi pihak yang bermitra. Pemeliharaan sapi potong dengan pola seperti ini diharapkan pula dapat meningkatkan produksi daging sapi Nasional yang hingga kini belum mampu memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus meningkat. Penelitian dilakukan di kelompok ternak Rukun Makmur Desa Ampel, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember pada tanggal 20 Januari sampai tanggal 20 Februari 2014. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lembaga-lembaga dan saluran pemasaran sapi potong, mengetahui efisiensi pemasaran yang dilihat dari margin pemasaran, efisiensi pemasaran yang diterima peternak, share keuntungan dari setiap pedagang yang berperan serta untuk mengetahui analisis kinerja jalur pemasaran yang ada di kelompok ternak Rukun Makmur. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Pengumpulan data dilakukan dengan obervasi dan interview kepada peternak penggaduh, kelompok ternak dan pedagang yang berperan dalam pemasaran sapi potong. Variabel pengamatan yang dilakukan adalah efisiensi usaha pemasaran dengan menggunakan pendekatan SCP juga terdapat saluran pemasaran, margin pemasaran, share keuntungan, share biaya, efisiensi pemasaran yang diterima peternak dan elastisitas harga. Hasil penelitian menunjukkan terdapat tiga jenis saluran pemasaran yaitu saluran I : Peternak – Kelompok ternak – Petani peternak. Saluran II : Peternak – Kelompok ternak – Blanti. Saluran III : Peternak – Kelompok ternak – Blantik – Jagal sapi. Margin pemasaran terbesar terdapat pada saluran III yakni sebesar Rp 3.066.667, sedangkan margin terkecil terdapat pada saluran I yakni sebesar Rp 550.000,-. Perbedaan margin ini dapat disimpulkan bahwa semakin banyak pedagang perantara yang terlibat maka semakin besar pula margin pemasaran yang terbentuk. Efisiensi pemasaran menunjukkan saluran I yang terbesar yaitu 94,59%, dibandingkan dengan saluran II sebesar 90,90%, dan saluran III sebesar 85,36%. Efisiensi yang diterima oleh peternak dapat dikatakan efisien, karena tingkat efisiennya &gt;40% dari harga ditingkat konsumen. Share biaya yang terendah pada saluran II yaitu 13,45% dibandingkan dengan saluran I yaitu 15,45% dan saluran III sebesar 15,76%. Share keuntungan yang terbesar pada saluran III yaitu 98,86% dibandingkan dengan saluran I yaitu 84,55% dan saluran II sebesar 86,36%. Nilai elastisitas harga pada bulan November-Desember 2013, masing-masing sebesar 0,308 dan 0,528 suatu nilai kurang dari 1, dan permintaan tersebut inelastis. Sedangkan pada bulan Januari-Februari 2014, masing-masing sebesar 1,006 dan 1,098 suatu nilai lebih besar dari 1, dan permintaan tersebut elastis. Kesimpulan dari penelitan ini berdasarkan share keuntungan yang diterima oleh tiap pedagang adalah kurang efisien, hal ini dikarenakan share keuntungan yang terbentuk di setiap lembaga tidak terbentuk merata. Berdasarkan analisa kinerja jalur pemasaran (SCP) dapat disimpulkan bahwa analisa struktur, perilaku dan penampilan pasar dari pemasaran kelompok ternak Rukun Makmur efisien. Saran yang dapat diberikan adalah untuk meningkatkan pendapatan peternak penggaduh yang bertindak sebagai produsen disarankan lembaga Kelompok Ternak memiliki rumah potong hewan, sehingga dapat memutus rantai pemasaran.</description><date>2014-07-18</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/137280/1/COVER_SKRIPSI.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/137280/2/DAFTAR_ISI_fix.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/137280/2/RINGKASAN.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/137280/3/BAB_4.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/137280/4/KATA_PENGANTAR.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/137280/5/BAB_5.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/137280/6/RIWAYAT_HIDUP.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/137280/6/BAB_1.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/137280/7/ABSTRACT.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/137280/8/BAB_3.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/137280/9/BAB_2.pdf</identifier><identifier> Cahyono, Teguh (2014) Analisis Efisiensi Pemasaran Sapi Potong Pola Gaduhan Di Kelompok Ternak Rukun Makmur Desa Ampel Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FPT/2014/295/051400541</relation><recordID>137280</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview Book:Book Book |
author |
Cahyono, Teguh |
title |
Analisis Efisiensi Pemasaran Sapi Potong Pola Gaduhan Di Kelompok Ternak Rukun Makmur Desa Ampel Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember |
publishDate |
2014 |
topic |
636 Animal husbandry |
url |
http://repository.ub.ac.id/137280/1/COVER_SKRIPSI.pdf http://repository.ub.ac.id/137280/2/DAFTAR_ISI_fix.pdf http://repository.ub.ac.id/137280/2/RINGKASAN.pdf http://repository.ub.ac.id/137280/3/BAB_4.pdf http://repository.ub.ac.id/137280/4/KATA_PENGANTAR.pdf http://repository.ub.ac.id/137280/5/BAB_5.pdf http://repository.ub.ac.id/137280/6/RIWAYAT_HIDUP.pdf http://repository.ub.ac.id/137280/6/BAB_1.pdf http://repository.ub.ac.id/137280/7/ABSTRACT.pdf http://repository.ub.ac.id/137280/8/BAB_3.pdf http://repository.ub.ac.id/137280/9/BAB_2.pdf http://repository.ub.ac.id/137280/ |
contents |
Pengembangan usaha ternak sapi potong berorientasi agribisnis dengan pola gaduhan yang diterapkan pada kelompok ternak Rukun Makmur merupakan salah satu alternatif untuk meningkatkan keuntungan peternak. Gaduhan adalah kerja sama antar pelaku agribisnis mulai dari proses praproduksi, produksi hingga pemasaran yang dilandasi oleh azas saling membutuhkan dan menguntungkan bagi pihak yang bermitra. Pemeliharaan sapi potong dengan pola seperti ini diharapkan pula dapat meningkatkan produksi daging sapi Nasional yang hingga kini belum mampu memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus meningkat. Penelitian dilakukan di kelompok ternak Rukun Makmur Desa Ampel, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember pada tanggal 20 Januari sampai tanggal 20 Februari 2014. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lembaga-lembaga dan saluran pemasaran sapi potong, mengetahui efisiensi pemasaran yang dilihat dari margin pemasaran, efisiensi pemasaran yang diterima peternak, share keuntungan dari setiap pedagang yang berperan serta untuk mengetahui analisis kinerja jalur pemasaran yang ada di kelompok ternak Rukun Makmur. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Pengumpulan data dilakukan dengan obervasi dan interview kepada peternak penggaduh, kelompok ternak dan pedagang yang berperan dalam pemasaran sapi potong. Variabel pengamatan yang dilakukan adalah efisiensi usaha pemasaran dengan menggunakan pendekatan SCP juga terdapat saluran pemasaran, margin pemasaran, share keuntungan, share biaya, efisiensi pemasaran yang diterima peternak dan elastisitas harga. Hasil penelitian menunjukkan terdapat tiga jenis saluran pemasaran yaitu saluran I : Peternak – Kelompok ternak – Petani peternak. Saluran II : Peternak – Kelompok ternak – Blanti. Saluran III : Peternak – Kelompok ternak – Blantik – Jagal sapi. Margin pemasaran terbesar terdapat pada saluran III yakni sebesar Rp 3.066.667, sedangkan margin terkecil terdapat pada saluran I yakni sebesar Rp 550.000,-. Perbedaan margin ini dapat disimpulkan bahwa semakin banyak pedagang perantara yang terlibat maka semakin besar pula margin pemasaran yang terbentuk. Efisiensi pemasaran menunjukkan saluran I yang terbesar yaitu 94,59%, dibandingkan dengan saluran II sebesar 90,90%, dan saluran III sebesar 85,36%. Efisiensi yang diterima oleh peternak dapat dikatakan efisien, karena tingkat efisiennya >40% dari harga ditingkat konsumen. Share biaya yang terendah pada saluran II yaitu 13,45% dibandingkan dengan saluran I yaitu 15,45% dan saluran III sebesar 15,76%. Share keuntungan yang terbesar pada saluran III yaitu 98,86% dibandingkan dengan saluran I yaitu 84,55% dan saluran II sebesar 86,36%. Nilai elastisitas harga pada bulan November-Desember 2013, masing-masing sebesar 0,308 dan 0,528 suatu nilai kurang dari 1, dan permintaan tersebut inelastis. Sedangkan pada bulan Januari-Februari 2014, masing-masing sebesar 1,006 dan 1,098 suatu nilai lebih besar dari 1, dan permintaan tersebut elastis. Kesimpulan dari penelitan ini berdasarkan share keuntungan yang diterima oleh tiap pedagang adalah kurang efisien, hal ini dikarenakan share keuntungan yang terbentuk di setiap lembaga tidak terbentuk merata. Berdasarkan analisa kinerja jalur pemasaran (SCP) dapat disimpulkan bahwa analisa struktur, perilaku dan penampilan pasar dari pemasaran kelompok ternak Rukun Makmur efisien. Saran yang dapat diberikan adalah untuk meningkatkan pendapatan peternak penggaduh yang bertindak sebagai produsen disarankan lembaga Kelompok Ternak memiliki rumah potong hewan, sehingga dapat memutus rantai pemasaran. |
id |
IOS4666.137280 |
institution |
Universitas Brawijaya |
affiliation |
mill.onesearch.id fkp2tn.onesearch.id |
institution_id |
30 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Brawijaya |
library_id |
480 |
collection |
Repository Universitas Brawijaya |
repository_id |
4666 |
subject_area |
Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia* |
city |
MALANG |
province |
JAWA TIMUR |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS4666 |
first_indexed |
2021-10-25T04:08:32Z |
last_indexed |
2021-10-28T07:26:21Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1751455528122318848 |
score |
17.538404 |