Pengaruh Penggunaan Tepung Tomat Sebagai Bahan Pakan Terhadap Penampilan Produksi Burung Puyuh
Main Author: | Kurniawan, David |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/137234/1/PENGARUH_PENGGUNAAN_TEPUNG_TOMAT_SEBAGAI_BAHAN_PAKAN_TERHADAP_PENAMPILAN_PRODUKSI_BURUNG_PUYUH.pdf http://repository.ub.ac.id/137234/ |
Daftar Isi:
- Pakan merupakan faktor penting pada usaha peternakan burung puyuh. Biaya pakan menghabiskan sekitar 70-80% dari biaya produksi sehingga diperlukan bahan pakan alternatif murah yang meningkatkan efisiensi pakan dan produksi ternak. Tomat berpotensi sebagai bahan pakan sumber vitamin, mineral dan antioksidan yang murah. Kandungan lycopene pada buah tomat segar sebesar 6,6 mg/100 g. Penelitian ini telah dilaksanakan pada tanggal 5 Mei – 16 Juni 2014 di peternakan burung puyuh di Desa Slorok, Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar. Analisis proksimat bahan pakan dilakukan di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya, Malang. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung tomat sebagai bahan pakan terhadap penampilan burung puyuh meliputi konsumsi pakan, Hen Day Production, bobot telur, Egg Mass, konversi pakan. dan IOFC (Income Over Feed Cost). Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 120 ekor burung puyuh petelur yang berumur 90 hari. Penelitian ini menggunakan kandang baterry sebanyak 24 kotak dengan ukuran panjang 25 cm, lebar 25 cm dan tinggi 15 cm dimana tiap petak diisi 5 ekor burung puyuh. Tiap petak dilengkapi dengan tempat pakan, tempat minum, penampung ekskreta, dan penampung telur. Metode penelitian yang digunakan adalah metode percobaan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan menggunakan empat perlakuan. Setiap perlakuan memiliki enam ulangan dan pada tiap ulangan berisi 5 ekor burung puyuh. Pakan yang digunakan terdiri dari campuran jagung, bungkil kedelai, bekatul, pollar, tepung ikan, mineral premix, grid dan tepung tomat. Pakan yang digunakan pada masing-masing perlakuan disusun berdasarkan isoprotein 20 % dan isoenersi 2700 kkal/kg. Perlakuan yang digunakan adalah P0: pakan kontrol, P1: pakan dengan penggunaan tepung tomat 5 %, P2: pakan dengan penggunaan tepung tomat 10 %, dan P3: pakan dengan penggunaan tepung tomat 15 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan tepung tomat dalam pakan burung puyuh tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap konsumsi pakan, HDP, konversi pakan, bobot telur, Egg Mass dan IOFC. Disimpulkan bahwa Penggunaan tepung tomat sebagai bahan pakan memberikan pengaruh yang sama dengan kontrol terhadap penampilan produksi burung puyuh meliputi konsumsi pakan, HDP, bobot telur, Egg Mass dan IOFC.