Pengaruh Penambahan Fitobiotik Meniran (Phyllanthus Niruri, L.) Dalam Pakan Terhadap Kecernaan Protein Kasar Dan Energi Metabolis Ayam Pedaging
Main Author: | Saputra, HengkiPurnomo |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/137067/1/PENGARUH_PENAMBAHAN_FITOBIOTIK_MENIRAN_%28Phyllanthus_niruri%2C_.pdf http://repository.ub.ac.id/137067/ |
Daftar Isi:
- Meniran Merupakan Tanaman Herbal Yang Dikenal Luas Memiliki Efek Antibakteri Dan Antioksidan Sehingga Dapat Dimanfaatkan Sebagai Fitobiotik Untuk Ayam Pedaging Karena Mengandung Beberapa Komponen Fitokimia Seperti Golongan Alkaloid, Flavonoid, Saponin, Dan Tannin. Penelitian Ini Dilaksanakan Pada Bulan September- Oktober 2013 Di Laboratorium Lapang Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Berlokasi Di Desa Sumber Sekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Analisis Proksimat Pakan Dan Ekskreta Selama Penelitian Dilaksanakan Di Laboratorium Nutrisi Dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Pengaruh Penambahan Meniran ( Phyllanthus Niruri , L.) Dalam Pakan Terhadap Terhadap Kecernaan Protein Kasar Dan Energi Metabolis Ayam Pedaging Materi Yang Digunakan Dalam Penelitian Ini Adalah 24 Ekor Ayam Pedaging Jantan, Strain Cobb Cp 707 Yang Berumur 5 Minggu. Ayam Pedaging Dipelihara Dalam Kandang Metabolis Yang Setiap Kandang Diisi 1 Ekor Ayam. Pakan Yang Digunakan Adalah Pakan Periode Finisher. Metode Yang Digunakan Dalam Penelitian Ini Adalah Percobaan Lapang Dengan Menggunakan Rancangan Acak Lengkap (Ral) Yang Terdiri Dari 6 Perlakuan Yaitu P0 (Pakan Basal Tanpa Penambahan), P1 (Pakan Basal + Antibiotik ( Tetracylin Hcl Dan Erythromycin) 0,4 %), P2 (Pakan Basal + Fitobiotik 0,4 %), P3 (Pakan Basal + Fitobiotik 0,8 %), P4 (Pakan Basal + Fitobiotik 1,2 %), Dan P5 (Pakan Basal + Fitobiotik 1,6%) Dengan Jumlah Ulangan Masing-Masing 4 Ulangan. Apabila Terdapat Perbedaan Pengaruh Di Antara Perlakuan Maka Dilanjutkan Dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s (Ujbd). Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa Penambahan Fitobiotik Memberikan Pengaruh Tidak Berbeda Nyata (P>0,05) Terhadap Kecernaan Protein Kasar, Energi Metabolis Semu, Dan Energi Metabolis Semu Terkoreksi N. Nilai Rata-Rata Dari Tiap Perlakuan Untuk Kecernaan Protein Kasar Yaitu P0 (65,67 ± 1,40), P1 (69,53 ± 3,35), P2 (66,10 ± 4,26), P3 (66,98 ± 1,69), P4 (67,12 ± 4,52), Dan P5 (67,24 ± 3,51) %. Energi Metabolis Semu Yaitu P0 (2.942,11 ± 21,43), P1(2.971,75 ± 26,61), P2 (2.944,86 ± 74,94), P3 (2.949,25 ± 33,69), P4 (2.955,44 ± 28,37), Dan P5 (2.958,14 ± 18,46) Kkal/Kg. Energi Metabolis Semu Terkoreksi N Yaitu P0 (2.923,73 ± 21,36), P1 (2.952,74 ± 25,97), P2 (2.926,89 ± 73,15), P3 (2.931,06 ± 34,83), P4 (2.937,31 ± 26,89), Dan P5 (2.939,88 ± 17,39) Kkal/Kg. Kesimpulan Penelitian Ini Adalah Bahwa Penambahan Fitobiotik Meniran ( Phyllanthus Niruri , L.) Tidak Dapat Meningkatkan Kecernaan Protein Kasar, Energi Metabolis Semu, Dan Energi Metabolis Semu Terkoreksi N Ayam Pedaging