Peningkatan kualitas susu melalui teat dipping dekok daun sirih (piper bettle l) berdasar uji reduktase dan kadar protein

Main Author: MuhMutoharSamaunHasan
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2010
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/136600/1/051000860.pdf
http://repository.ub.ac.id/136600/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilaksanakan di peternakan sapi perah milik Koperasi Serba Usaha (KSU) Jaya Abadi di kantor perwakilan : CV Sukses Bersama Multy Farms dengan alamat : Gang Kamituwo Dusun Bondo Desa Wates Kabupaten Kediri. Pengumpulan data mulai dilaksanakan pada tanggal 5 Juli - 13 Agustus 2009. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana peningkatan kualitas susu melalui teat dipping dekok daun sirih berdasarkan pada uji reduktase dan kadar protein. Penelitian ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh peternak sapi perah bahwa teat dipping sangat penting dilakukan dan dekok daun sirih dapat digunakan sebagai antiseptik alami untuk teat dipping. Materi yang digunakan adalah 30 ekor sapi perah FH pada bulan laktasi ke tiga sampai ke empat. Metode yang digunakan adalah percobaan dan dilakukan pengujian EC susu untuk menentukan 3 kelompok perlakuan. Kelompok 1 untuk kontrol tanpa perlakuan teat dipping dan kelompok 2 dan 3 dengan percobaan teat dipping menggunakan dekok daun sirih konsentrasi 16, 67% dan 25%. Pengambilan data dilakukan di awal, tengah dan akhir peneletian. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisa menggunakan analisis variansi rancangan acak kelompok. Apabila terdapat perbedaan nyata maka dilakukan uji duncan. Berdasarkan hasil uji reduktase didapatkan semua perlakuan menunjukkan waktu lebih dari 6 jam/360 menit. Secara numerik dapat dikatakan bahwa perlakuan teat dipping dekok daun sirih konsentrasi 16.67 dan 25% dapat meningkatkan nilai angka reduktase, tetapi secara analisa statistik didapatkan bahwa F hitung perlakuan (4.30969 ) lebih kecil dari F tabel 5% (6.94) ini menunjukkan bahwa berdasar uji reduktase ketiga perlakuan P0, P1 dan P2 tidak memiliki perbedaan yang nyata. Analisa statistik untuk uji kadar protein didapatkan bahwa F hitung perlakuan (15.27273) lebih besar dari F tabel 5% (6,94). Ini menunjukkan bahwa ketiga perlakuan P0, P1 dan P2 memiliki perbedaan yang nyata. Dapat disimpulkan bahwa teat dipping menggunakan dekok daun sirih dapat meningkatkan kualitas susu berdasarkan uji reduktase dan kadar protein. Berdasarkan jumlah bahan yang digunakan dan pengaruh yang ditimbulkan pemberian teat dipping dekok daun sirih konsentrasi 16,67% lebih efektif dibandingkan dengan konsentrasi 25%. Saran yang dapat diberikan adalah dekok daun sirih dengan konsentrasi 16.67% sudah dapat digunakan sebagai antiseptik alternatif dalam mempertahankan dan meningkatkan kualitas susu melalui teat dipping.