Karakteristik sosial peternak dalam penerapan sapta usaha ternak ayam petelur di Kecamatan Rejotangan Kabupaten Tulungagung

Main Author: MokhammadKhusnulKhitam
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2010
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/136595/1/051000644.pdf
http://repository.ub.ac.id/136595/
Daftar Isi:
  • Masyarakat di pedesaan terdapat berbagai karakteristik atau ciri-ciri sosial. Keanekaragaman tersebut membuat tingkat pengetahuan khususnya tentang sapta usaha ternak tiap-tiap individu berbeda-beda. Sehingga penerapannya berbeda-beda pula. Dengan berbedanya penerapan sapta usaha tersebut mengakibatkan produk yang dihasilkan dari usaha peternakan ayam petelur berbeda pada akhirnya berimbas pada pendapatan yang didapat. Oleh karena itu diperlukan suatu studi untuk mengetahui hubungan karakteristik sosial dengan penerapan sapta usaha ternak dan pendapatan usaha peternakan ayam petelur. Penelitian dilakukan di Kecamatan Rejotangan Kabupaten Tulungagung pada tanggal 14 September 2009 sampai dengan 14 Oktober 2009. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara karakteristik sosial peternak dengan penerapan sapta usaha ternak dan pendapatan usaha ternak ayam petelur. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode survei. Pemilihan responden dilakukan dengan cara purposive sampling. Hasil korelasi pertama menunjukkan terdapat hubungan positif nyata antara karakteristik peternak yaitu sikap berkenaan dengan pendidikan, sikap berkenaan dengan perubahan, partisipasi sosial, kontak dengan agen perubahan, keterbukaan dengan media massa, pengetahuan tentang inovasi dengan penerapan sapta usaha ternak artinya semakin baik karakteristik sosial semakin baik pula penerapan sapta usaha ternak. Hasil korelasi kedua menunjukkan ada hubungan positif nyata antara penerapan sapta usaha ternak yaitu penerapan aspek bibit, penerapan aspek pakan ternak, penerapan aspek kandang, penerapan aspek penyakit, penerapan aspek paska panen, penerapan aspek tata laksana dengan pendapatan usaha peternakan ayam petelur artinya semakin sering peternak menerapkan sapta usaha ternak semakin meningkat pendapatan yang diperoleh dari usaha tersebut. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah terdapat hubungan positif nyata antara karakteristik sosial peternak dengan penerapan sapta usaha ternak dan terdapat hubungan positif nyata antara penerapan sapta usaha ternak dengan pendapatan usaha peternakan ayam petelur. Disarankan agar peternak menerapkan sapta usaha ternak karena dengan itu produk yang dihasilkan dapat maksimal dan pendapatan yang diterima akan meningkat pula serta kepada dinas peternakan diharapkan lebih mengoptimalkan kegiatan punyuluhan ke peternak dan memberikan motivasi ke peternak lain agar peternak dapat mengerti dan faham dan pada akhirnya menerapkan sapta usaha ternak.