Pengaruh penambahan mentega dan perlakuan pH terhadap karakteristik edible film gluten

Main Author: MuhammadFaisolRusdi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2008
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/136331/1/050801144.pdf
http://repository.ub.ac.id/136331/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Fisikomia Program Studi Teknologi Hasil Ternak Fakultas Peternakan, Laboratorium Pengujian Mutu dan Keamanan Pangan Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Universitas Brawijaya Malang, Laboratorium Kimia Universitas Muhammadiyah Malang dan Laboratorium Dasar Bersama Universitas Airlangga Surabaya mulai tanggal 16 Juli 2007 sampai dengan 2 November 2007. Tujuan Penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh penambahan mentega dan perlakuan pH larutan pada pembuatan edible film gluten terhadap karakteristik edible film gluten. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah edible film yang dibuat dari gluten dengan penambahan mentega dan perlakuan pH. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Percobaan Faktorial dengan Rancangan Acak Kelompok dengan dua faktor. Faktor pertama adalah persentase penambahan mentega yaitu 0%, 2% dan 4%. Faktor kedua adalah perlakuan pH yaitu pH 4 dan pH 9. Pengelompokkan didasarkan pada pembuatan edible film gluten yang berbeda dengan tiga ulangan. Data dianalisis dengan menggunakan sidak ragam dan jika terdapat perbedaan maka dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil dengan selang kepercayaan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat penambahan mentega memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap permeabilitas uap air, persentase perpanjangan dan kuat renggang putus edible film gluten. Perlakuan pH memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap kuat renggang putus edible film gluten. Interaksi kedua perlakuan memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap kuat renggang putus dan persentase perpanjangan edible film gluten. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penambahan mentega pada edible film gluten sebanyak 4% dan perlakuan pH 4 merupakan edible film gluten yang mempunyai nilai persentase perpanjangan yang paling tinggi dan edible film gluten dengan perlakuan penambahan mentega sebanyak 2% dan perlakuan pH 9 merupakan edible film yang mempunyai nilai kuat renggang putus yang terendah. Disarankan penggunaan edible film gluten dengan perlakuan penambahan mentega sebanyak 4% dan perlakuan pH 4 untuk aplikasi pada produk pangan.