Analisis Sumbangan Usaha Peternakan Sapi Perah terhadap Pendapatan Keluarga di Desa Bocek Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang
Main Author: | SikoImamSubagiyo |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2008
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/136293/1/050800911.pdf http://repository.ub.ac.id/136293/ |
Daftar Isi:
- Penelitian dilaksanakan di Desa Bocek Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang. Pengambilan data dilaksanakan dari tanggal 01 Januari 2007 sampai dengan 01 Februari 2007. Tujuan penelitian adalah menganalisa sumbangan usaha peternakan sapi perah terhadap pendapatan dan perbaikan distribusi pendapatan rumahtangga peternak sapi perah. Metode yang digunakan adalah metode survei. Penentuan lokasi penelitian dan pemilihan sampel dilakukan secara sengaja (purposive sampling). Penarikan sampel dilakukan dengan teknik sampling random dengan stratifikasi (stratified Random Sampling). Stratifikasi sampel berdasarkan berdasarkan strata yaitu : strata I (2,25-6,42 ST) sebanyak 27 responden, strata II (6,43-10,60) sebanyak 2 responden dan strata III (10,60-17,78 ST) sebanyak 1 responden. Hasil penelitian menunjukkan sumbangan yang diberikan usaha peternakan sapi perah untuk strata I, II dan III masing-masing 57,90 %, 71,40 % dan 70,15 %. Sumbangan terendah yaitu pada strata I, ini dikarenakan produktifitas ternaknya yang rendah sehingga produksi yang dihasilkan juga rendah. Distribusi pendapatan sebelum dimasukkan usaha sapi perah 40 % berpendapatan terendah memperoleh 9,43 % dari total pendapatan dan 20 % berpenghasilan tinggi memperoleh 45,63 % dari total pendapatan. Setelah dimasukkan usaha sapi perah 40 % berpendapatan terendah memperoleh 13,3 % dari total pendapatan dan 20 % berpenghasilan tinggi memperoleh 42,04% dari total pendapatan, sedangkan Gini Rasio diperoleh sebelum dimasukkan usaha sapi perah 0,263 yang berarti ketimpangan rendah, setelah dimasukkan usaha sapi perah 0,162 yang berarti dalam ketimpangan tetap yaitu pada ketimpanganrendah. Kesimpulan bahwa sub sektor peternakan merupakan sumber pendapatan terbesar dalam rumahtangga peternak sapi perah dan dapat memperbaiki ketimpangan distribusi pendapatan. Disarankan perlunya peningkatan produktifitas ternak sapi perah, untuk itu peternak harus meninkatkan kualitas bibit, pakan dan manajemen pemeliharaan ternak sapi perah dengan baik.