Deteksi Senyawa Bioaktif Mikrokapsul Ekstrak Kasar Teh Rumput Laut Coklat (Sargassum Cristaefolium) Tersalut Maltodekstrin:Kappa Karagenan (Src)
Main Author: | FitriaTahtaAlFina |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/135385/1/Artikel-Fitria_Tahta_Al_Fina-125080300111009-Teknologi_Hasil_Perikanan.pdf http://repository.ub.ac.id/135385/2/Skripsi-Fitria_Tahta_Al_Fina-125080300111009-Teknologi_Hasil_Perikanan.pdf http://repository.ub.ac.id/135385/ |
Daftar Isi:
- Ketertarikan para peneliti terhadap rumput laut saat ini adalah prospek biodiversitas dari produk alami dengan kandungan bioaktif. Rumput laut Sargassum dilaporkan mengandung senyawa bioaktif dengan rentang aktivitas biologis yang luas, seperti S. cristaefolium dilaporkan mengandung senyawa flavonoid. Namun, senyawa bioaktif tersebut mudah mengalami kerusakan sehingga dilindungi dengan mikroenkapsulasi yang salah satunya menggunakan bahan penyalut berupa maltodekstrin:kappa karagenan. Ekstrak S. cristaefolium yang telah tersalut kemudian harus terlepaskan kembali (release) dari penyalutnya saat dikonsumsi agar bioaktif dari ekstrak teh tersebut dapat diserap dan dimanfaatkan oleh tubuh. Diduga di salah satu kondisi pH saluran pencernaan tersebut penyalut dapat mulai terlepas sehingga senyawa bioaktif yang dikandungnya keluar. Setelah melewati tahap pelepasan tersebut, perlu diketahui senyawa bioaktif yang masih berada pada enkapsulat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis senyawa bioaktif yang terkandung dalam mikrokapsul ekstrak kasar teh Sargassum cristaefolium tersalut maltodekstrin:kappa karagenan (SRC). Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret sampai Mei 2016. Metode yang digunakan adalah metode eksploratif-deskriptif (tanpa hipotesis) untuk mendapatkan kesimpulan senyawa bioaktif dari mikokapsul ekstrak teh Sargassum cristaefolium tersalut maltodekstrin:kappa karagenan (SRC) dengan data yang diperoleh dari pengujian SEM, KLT, spektrofotometri UV-Vis, FTIR dan LC-MS. Mikrokapsul ekstrak teh rumput laut coklat Sargassum cristaefolium tersalut maltodekstrin:kappa karagenan diduga pecah dan mengeluarkan senyawa bioaktifnya pada pH 3. Hasil identifikasi senyawa dengan KLT, spektrofotometri UV-Vis, FT-IR, dan LC-MS terhadap sampel tersebut menunjukan bahwa terdapat serapan pada λmax 404 nm, berat molekul sanyawa dugaan sebesar 314 m/z (Rt 1,7) serta gugus-gugus yang terdeteksi antara lain O-H, C=O, C=C, C-H dan pada fingerprint terdeteksi adanya gugus C=C dengan posisi orto. Dengan demikian, mikrokapsul ekstrak kasar teh Sargassum cristaefolium diduga mengandung senyawa flavonoid turunan dari kuersetin yaitu 3,7-Dihidroksi-3,4-dimetoksiflavon dengan rumus kimia C17H14O6.