Usaha Pembesaran Ikan Lele Dumbo (Clarias Gariepinus) Dengan Kolam Terpal Di Desa Kedawung Kecamatan Leces Kabupaten Probolinggo Jawa Timur

Main Author: FebrianWibisono
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/135345/1/LAPORAN_SKRIPSI.pdf
http://repository.ub.ac.id/135345/
ctrlnum 135345
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/135345/</relation><title>Usaha Pembesaran Ikan Lele Dumbo (Clarias Gariepinus) Dengan Kolam Terpal Di Desa Kedawung Kecamatan Leces Kabupaten Probolinggo Jawa Timur</title><creator>FebrianWibisono</creator><subject>639.2 Commercial fishing, whaling, sealing</subject><description>Ikan lele merupakan salah satu ikan air tawar yang sampai saat ini menjadi produk unggulan di Kabupaten Malang. Salah satu jenis ikan lele yang menjadi komoditas yaitu jenis ikan lele dumbo (clarias gariepinus). Produksi ikan lele di Kabupaten Malang meningkat tiap tahunnya menurut DKP Kabupaten Malang, (2014) produksi ikan lele pada tahun 2013 sebesar 1,179,496 kg dan mengalami peningkatan pada tahun 2014 sebesar 1,476,737 kg. Sektor pertanian juga merupakan salah satu sektor andalan dalam perekonomian Kabupaten Malang. Menurut Dinas Pertanian dan Perkebunan di tahun 2015 sebagian besar wilayah Kabupaten Malang merupakan lahan pertanian, yaitu sekitar 15,72 persen (49.515 hektar) merupakan lahan sawah, 31,31 persen (98.641 hektar) adalah tegal/ladang/kebun, 6,21 persen (19.578 hektar) adalah areal perkebunan dan 19,67 persen (61.955 hektar) adalah hutan. Usaha pembesaran ikan lele dumbo membutuhkan kolam sebagai media atau wadah untuk proses pembesaran. pada era ini pembesaran ikan lele menggunakan kolam yang lebih baik dari kolam tradisional. Kolam yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kolam terpal. Kolam terpal adalah kolam dengan bahan baku terpal yang bisa menyesuaikan kondisi lahan dan memiliki biaya pembuatan murah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aspek teknis pembesaran ikan lele dumbo (Clarias gariepinus) pada kolam terpal dan usaha tanam padi sawah (Oriza sativa), dan perbandingan finansiil kedua usaha untuk mengetahui yang lebih menguntungkan dan mengetahui usaha mana yang lebih dapat bertahan dalam jangka waktu panjang. Pada aspek teknis pembesaran ikan lele dumbo (Clarias gariepinus) di Kecamatan Kepanjen yaitu sarana prasana dalam proses usaha dan teknik pembesaran ikan lele dumbo. Teknik pembesaran ikan lele dumbo mulai dimulai dari persiapan kolam, penebaran benih, pemberian pakan , pengontrolan dan panen. Sedangkan untuk aspek teknis usaha tanam padi sawah meliputi sarana dan prasarana serta teknik tanam padi sawah. Sarana meliputi lahan dan peralatan usaha sedangkan prasarananya meliputi lokasi usaha dan sumber air. Aspek finansiil usaha pembesaran ikan lele dumbo pada kolam terpal dengan usaha tanam padi sawah dapat disimpulkan bahwa dengan kolam terpal lebih profit atau menguntungkan dibandingkan dengan usaha tanam padi sawah. Hal ini dilihat dari analisis jangka pendek dengan luas 4 x 2 x 1 meter pada usaha pembesaran ikan lele dumbo dengan kolam terpal nilai R/C ratio sebesar 1.43 ; keuntungan sebesar Rp. 20,565,000.00 ; Rentabilitas sebesar 42,69% ; BEP Sales sebesar Rp. 25,162,993.22 dan BEP Unit sebesar 1.797,36 kg; Sedangkan analisis jangka pendek pada usaha tanam padi sawah nilai R/C ratio sebesar 1.41 ; keuntungan sebesar Rp. 10,905,000.00 ; Rentabilitas sebesar 40,55% ; BEP Sales sebesar Rp. 26,301,841.00 dan BEP Unit sebesar 1.849,95 kg. Analisis Finansiil jangka panjang dari usaha pembesaran ikan lele dumbo pada kolam terpal dengan tanam padi didapat bahwa kolam terpal lebih menguntungkan dan dapat bertahan dalam jangka panjang. Adapun hasil analisis finansiil jangka panjang pada kolam terpal nilai NPV sebesar Rp. 80,543,423.46 ; Net BC Ratio sebesar 2.67 ; IRR sebesar 35% dan PP selama 2 tahun 8 bulan. Sedangkan analisis jangka panjang pada usaha tanam padi sawah nilai NPV sebesar Rp. 51,083,434.85 ; Net BC Ratio sebesar Rp. 2,90 ; IRR sebesar 37% dan PP selama 2 tahun 8 bulan. Analisis sensitivitas juga menunjukkan bahwa masing &#x2013; masing usaha sensitiv terhadap kenaikan biaya. Usaha tanam padi sawah dapat mengalami kebangkrutan lebih dahulu dikarenakan titik tertinggi kemampuan usaha tanam padi lebih rendah dari pada usaha pembesaran ikan lele dumbo dengan kolam terpal.. Hasil analisis finansiil menunjukkan bahwa usaha pembesaran ikan lele dumbo pada kolam terpal dan usaha tanam padi sawah menguntungkan dan layak dilihat dari nilai RC Ratio dan Rentabilitas pada jangka pendek, nilai NPV, BC Ratio dan IRR pada jangka panjang. Namun kolam terpal memiliki tingkat keuntungan dari usaha tanam padi sehingga dapat disimpulkan kolam terpal lebih unggul dibandingkan usaha tanam padi sawah dilihat dari analisis finansiilnya. Bagi pemula atau yang ingin memulai usaha dengan luas lahan yang minim disarankan lebih memilih usaha pembesaran ikan lele dumbo dengan kolam terpal karena sudah terbukti dari hasil penelitian ini. Usaha pembesaran ikan lele dumbo dengan kolam terpal memiliki keunggulan yaitu rendahnya nilai biaya pembuatan kolam, mudahnya pembuatan kolam terpal dan dapat menyesuaikan lahan yang ada.</description><date>2016-08-04</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/135345/1/LAPORAN_SKRIPSI.pdf</identifier><identifier> FebrianWibisono (2016) Usaha Pembesaran Ikan Lele Dumbo (Clarias Gariepinus) Dengan Kolam Terpal Di Desa Kedawung Kecamatan Leces Kabupaten Probolinggo Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FPR/2016/609/051608162</relation><recordID>135345</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author FebrianWibisono
title Usaha Pembesaran Ikan Lele Dumbo (Clarias Gariepinus) Dengan Kolam Terpal Di Desa Kedawung Kecamatan Leces Kabupaten Probolinggo Jawa Timur
publishDate 2016
topic 639.2 Commercial fishing
whaling
sealing
url http://repository.ub.ac.id/135345/1/LAPORAN_SKRIPSI.pdf
http://repository.ub.ac.id/135345/
contents Ikan lele merupakan salah satu ikan air tawar yang sampai saat ini menjadi produk unggulan di Kabupaten Malang. Salah satu jenis ikan lele yang menjadi komoditas yaitu jenis ikan lele dumbo (clarias gariepinus). Produksi ikan lele di Kabupaten Malang meningkat tiap tahunnya menurut DKP Kabupaten Malang, (2014) produksi ikan lele pada tahun 2013 sebesar 1,179,496 kg dan mengalami peningkatan pada tahun 2014 sebesar 1,476,737 kg. Sektor pertanian juga merupakan salah satu sektor andalan dalam perekonomian Kabupaten Malang. Menurut Dinas Pertanian dan Perkebunan di tahun 2015 sebagian besar wilayah Kabupaten Malang merupakan lahan pertanian, yaitu sekitar 15,72 persen (49.515 hektar) merupakan lahan sawah, 31,31 persen (98.641 hektar) adalah tegal/ladang/kebun, 6,21 persen (19.578 hektar) adalah areal perkebunan dan 19,67 persen (61.955 hektar) adalah hutan. Usaha pembesaran ikan lele dumbo membutuhkan kolam sebagai media atau wadah untuk proses pembesaran. pada era ini pembesaran ikan lele menggunakan kolam yang lebih baik dari kolam tradisional. Kolam yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kolam terpal. Kolam terpal adalah kolam dengan bahan baku terpal yang bisa menyesuaikan kondisi lahan dan memiliki biaya pembuatan murah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aspek teknis pembesaran ikan lele dumbo (Clarias gariepinus) pada kolam terpal dan usaha tanam padi sawah (Oriza sativa), dan perbandingan finansiil kedua usaha untuk mengetahui yang lebih menguntungkan dan mengetahui usaha mana yang lebih dapat bertahan dalam jangka waktu panjang. Pada aspek teknis pembesaran ikan lele dumbo (Clarias gariepinus) di Kecamatan Kepanjen yaitu sarana prasana dalam proses usaha dan teknik pembesaran ikan lele dumbo. Teknik pembesaran ikan lele dumbo mulai dimulai dari persiapan kolam, penebaran benih, pemberian pakan , pengontrolan dan panen. Sedangkan untuk aspek teknis usaha tanam padi sawah meliputi sarana dan prasarana serta teknik tanam padi sawah. Sarana meliputi lahan dan peralatan usaha sedangkan prasarananya meliputi lokasi usaha dan sumber air. Aspek finansiil usaha pembesaran ikan lele dumbo pada kolam terpal dengan usaha tanam padi sawah dapat disimpulkan bahwa dengan kolam terpal lebih profit atau menguntungkan dibandingkan dengan usaha tanam padi sawah. Hal ini dilihat dari analisis jangka pendek dengan luas 4 x 2 x 1 meter pada usaha pembesaran ikan lele dumbo dengan kolam terpal nilai R/C ratio sebesar 1.43 ; keuntungan sebesar Rp. 20,565,000.00 ; Rentabilitas sebesar 42,69% ; BEP Sales sebesar Rp. 25,162,993.22 dan BEP Unit sebesar 1.797,36 kg; Sedangkan analisis jangka pendek pada usaha tanam padi sawah nilai R/C ratio sebesar 1.41 ; keuntungan sebesar Rp. 10,905,000.00 ; Rentabilitas sebesar 40,55% ; BEP Sales sebesar Rp. 26,301,841.00 dan BEP Unit sebesar 1.849,95 kg. Analisis Finansiil jangka panjang dari usaha pembesaran ikan lele dumbo pada kolam terpal dengan tanam padi didapat bahwa kolam terpal lebih menguntungkan dan dapat bertahan dalam jangka panjang. Adapun hasil analisis finansiil jangka panjang pada kolam terpal nilai NPV sebesar Rp. 80,543,423.46 ; Net BC Ratio sebesar 2.67 ; IRR sebesar 35% dan PP selama 2 tahun 8 bulan. Sedangkan analisis jangka panjang pada usaha tanam padi sawah nilai NPV sebesar Rp. 51,083,434.85 ; Net BC Ratio sebesar Rp. 2,90 ; IRR sebesar 37% dan PP selama 2 tahun 8 bulan. Analisis sensitivitas juga menunjukkan bahwa masing – masing usaha sensitiv terhadap kenaikan biaya. Usaha tanam padi sawah dapat mengalami kebangkrutan lebih dahulu dikarenakan titik tertinggi kemampuan usaha tanam padi lebih rendah dari pada usaha pembesaran ikan lele dumbo dengan kolam terpal.. Hasil analisis finansiil menunjukkan bahwa usaha pembesaran ikan lele dumbo pada kolam terpal dan usaha tanam padi sawah menguntungkan dan layak dilihat dari nilai RC Ratio dan Rentabilitas pada jangka pendek, nilai NPV, BC Ratio dan IRR pada jangka panjang. Namun kolam terpal memiliki tingkat keuntungan dari usaha tanam padi sehingga dapat disimpulkan kolam terpal lebih unggul dibandingkan usaha tanam padi sawah dilihat dari analisis finansiilnya. Bagi pemula atau yang ingin memulai usaha dengan luas lahan yang minim disarankan lebih memilih usaha pembesaran ikan lele dumbo dengan kolam terpal karena sudah terbukti dari hasil penelitian ini. Usaha pembesaran ikan lele dumbo dengan kolam terpal memiliki keunggulan yaitu rendahnya nilai biaya pembuatan kolam, mudahnya pembuatan kolam terpal dan dapat menyesuaikan lahan yang ada.
id IOS4666.135345
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-25T04:06:51Z
last_indexed 2021-10-28T07:24:47Z
recordtype dc
_version_ 1751455967582617600
score 17.538404