Daftar Isi:
  • Perairan Pelabuhan Gresik merupakan dataran rendah dengan ketinggian 2 sampai 12 meter diatas permukaan air laut. Adanya aktifitas industri, pelabuhan dan kegiatan perikanan membuat kawasan perairan mengalami penurunan kualitas dan akan berdampak langsung pada ekosistem terutama biota laut seperti plankton. Tujuan dari penelitian skripsi ini adalah untuk mengidentifikasi struktur komunitas plankton yang ada di daerah penangkapan ikan untuk mengetahui hubungan parameter lingkungan terhadap struktur komunitas plankton di perairan Gresik. Metode yang digunakan adalah metode analisis deskriptif, melalui survey dan pengambilan sampel dengan menentukan 5 titik stasiun. Pada setiap stasiun, dilakukan pengukuran dan pengambilan parameter fisika, kimia, dan biologi. Pengambilan sampel plankton dilakukan dengan metode vertikal dan horizontal menggunakan plankton net. Hasil pengukuran parameter perairan dihubungkan dengan nilai struktur komunitas plankton, baik fitoplankton maupun zooplankton dengan menggunakan analisa PCA (Principal Component Analysis). Parameter perairan seperti Kecerahan menunjukkan nilai yang melebihi baku mutu perairan. Spesies yang ditemukan berjumlah 44 spesies yang terdiri dari 34 spesies fitoplankton dan 10 spesies zooplankton. Fitoplanktom didominasi oleh Skeletonema costatum dan zooplankton didominasi oleh Oithona sp. Hasil analisa PCA (Principal Component Analysis) menunjukkan bahwa parameter fisika seperti suhu, salinitas dan kecerahan menunjukkan hubungan yang signifikan terhadap struktur komunitas plankton.