Pendugaan Potensi Ikan Tuna (Thunnus Spp) Di PPP Pondokdadap Sendang Biru Kabupaten Malang Jawa Timur
Main Author: | Palupi, PrioSigit |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/134464/1/COVER.pdf http://repository.ub.ac.id/134464/2/BAB_V.pdf http://repository.ub.ac.id/134464/3/DAFTAR_PUSTAKA.pdf http://repository.ub.ac.id/134464/4/BAB_IV.pdf http://repository.ub.ac.id/134464/5/BAB_II.pdf http://repository.ub.ac.id/134464/6/BAB_I.pdf http://repository.ub.ac.id/134464/7/BAB_III.pdf http://repository.ub.ac.id/134464/ |
Daftar Isi:
- Samudera Hindia memiliki potensi sumberdaya ikan pelagis besar sebesar 386.260 ton per tahun dan tingkat pemanfaatan sebesar 48,74%. Potensi sumberdaya perikanan tersebut tidak menyebar merata untuk setiap daerah Selatan Jawa. Tingkat eksploitasi ini juga berbeda-beda sesuai dengan jumlah nelayan yang ada serta peralatan yang dimiliki (Sibagariang, et al, 2011). Hasil tangkapan tuna (Thunnus spp.) di Jawa Timur pada tahun 2012 terbagi atas empat jenis tuna yaitu Tuna Sirip Biru (Maccoyii), Cakalang (Katsuwonus pelamis), Madidihang (Albacores), Tuna Mata Besar (Obesus), dan Albakora (Alalunga). Disebutkan bahwa penangkapan albakora sebesar 31 ton (0,45%), tuna mata besar 2.863 ton (41,7%), dan nilai produksi tertinggi terdapat pada madidihang atau yellowfin tuna sebesar 3.975,5 ton (57,9%). Hasil produksi tertinggi untuk jenis albakore yaitu pada Kab. Banyuwangi sebesar 31 ton. Sedangkan untuk jenis tuna mata besar terdapat pada Kab. Malang sebesar 1.735,1 ton dan terakhir untuk jenis madidihang pada Kab. Pacitan yaitu sebesar 2.390,6 ton. Dilihat dari habitatnya, ikan pelagis dapat dibedakan menjadi dua kelompok yaitu ikan pelagis kecil dan pelagis besar. Jenis ikan yang termasuk dalam kelompok pertama dibagi menjadi dua sub kelompok yaitu Klupeidae dan Karangidae. Ikan yang termasuk jenis klupeidae adalah Lemuru (Sardinella lemuru), Siro (Amblygaster sirm), Teri (Stolephorus indicus), Japuh (Dussumieria spp), dan Tembang (Sadinella fimbriata). Sedangkan untuk ikan sub kelompok karangaidae adalah Layang (Decapterus russelli), Selar (Selaroides leptolepis), dan Sunglir (Elagastis bipinnulatus). Adapun jenis ikan yang termasuk dalam kelompok kedua adalah Cakalang (Katsuwonus pelamis) dan tuna (Thunnus spp.). Ikan tuna adalah kelompok ikan pelagis besar yang aktif dan mempunyai mobilitas pergerakan yang sangat tinggi. Jenis-jenis tuna yaitu Tuna Sirip Biru (Thunnus maccoyii), Madidihang (Thunnus albacares), Mata Besar (Thunnus obesus), dan Albakora (Thunnus alalunga). Dari hasil analisis scheafer didapatkan nilai E_MSY 24445.32, C_MSY 3286.062, U_MSY 0.529056, f_opt= 6211.178, C_JTB 2628.85, Kondisi sumberdaya 35%. Sedangkan dari hasil fok didapatkan nilai E_MSY 5379.699, C_MSY 2433..494, U_MSY 0.452432, C_JTB 1947.159, Kondisi sumberdaya 47%.