Pemetaan Terumbu Karang Dengan Menggunakan Citra Satelit Landsat 8 Oli Di Pulau Mandangin, Madura
Main Author: | Ardiyanto, Irvan |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/134211/1/LAPORAN_SKRIPSI_IRVAN.pdf http://repository.ub.ac.id/134211/ |
Daftar Isi:
- Menurut Erni (2006) mengemukakan terumbu karang sebagai salah satu ekosistem utama pesisir dan laut, terumbu karang dengan beragam biota asosiatif dan keindahan yang mempesona, memiliki nilai ekologis dan ekonomis yang tinggi. Teknologi penginderaan jauh dapat diimplikasikan ke bidang kelautan khususnya dalam pendeteksian obyek di dasar perairan dangkal (terumbu karang). Pemantauan terumbu karang hingga sampai pada penilaian kondisi terumbu karang memang sangat dimungkinkan, akan tetapi metode yang dilakukan masih dalam taraf pengembangan (Sutanto, 1992). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Survey Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Survey Lapangan Penginderaan Jauh. Metode Survey Lapangan yang digunakan menggunakan metode Ground Check dan Line Intercept Transect. Penginderaan Jauh yang digunakan adalah pengolahan Citra Satelit Landsat Landsat 8 OLI tahun 2014. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah Kondisi tutupan terumbu karang di Pulau Mandangin, Sampang Madura dengan menggunakan data citra Landsat 8 OLI tahun 2014 menghasilkan tutupan sebesar 36,6% sedangkan menggunakan metode LIT menghasilkan tutupan sebesar 10,3% yang artinya kondisi terumbu karang masuk dalam kategori buruk / rusak.