Bioaktivitas Asap Cair Batang Semu Tanaman Pisang (Musa Spp.) Terhadap Myzus Persicae Sulz Pada Kale (Brassica Oleracea L. Var. Sabellica)
Main Author: | Mahdi, Anissa Nur |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/13373/1/ANISSA%20NUR%20MAHDI.pdf http://repository.ub.ac.id/13373/ |
Daftar Isi:
- Tanaman kale adalah sayur yang mulai dibudidayakan petani secara meluas. Namun kale merupakan salah satu inang dari Myzus persicae. Untuk mengendalikan serangan M.persicae diajukan alternatif, yakni asap cair. Asap cair merupakan hasil pengarangan yang dimanfaatkan dalam budidaya tanaman. Asap cair dapat diperoleh dari bambu maupun kayu karet. Dalam penelitian ini bahan baku asap cair yang digunakan adalah batang semu tanaman pisang. Melalui penelitian ini dikaji pengaruh letal (daya racun), aktivitas repelensi dan pengaruh konsentrasi asap cair batang semu tanaman pisang terhadap M. persicae, serta pengaruhnya pada pertumbuhan tanaman kale. Penelitian dilaksanakan di Kampung Organik Brenjonk yang terletak di Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Peneitian dimulai pada bulan Februari 2018 sampai bulan Juni 2018. Metode yang digunakan dalam mengamati pengaruh letal (daya racun), adalah metode residu dengan 6 perlakuan 3 ulangan. Data yang diperoleh lalu diolah dengan aplikasi Hsin Chi untuk mengetahui LC50 dan LC90. Aktivitas repelensi yang diamati pada 6 perlakuan 4 ulangan lalu dikategorikan dan diuji Kruskal – Wallis. Nilai LC90 beserta turunannya kemudian dijadikan dasar perlakuan pengamatan pengaruh konsentrasi terhadap rerata populasi M. persicae dan indikator pertumbuhan kale. Sehingga diperoleh 6 konsentrasi perlakuan 4 ulangan yang diamati dalam rancangan acak kelompok. Data diuji dengan jarak berganda Duncan pada taraf kesalahan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daya racun asap cair batang semu pisang terhadap 50% M. persicae pada tanaman kale dicapai pada konsentrasi 10%. Repelensi asap cair batang semu pisang konsentrasi 50% terhadap M. persicae tergolong agak kuat (dengan nilai sebesar 45,399%). Namun, repelensi tersebut belum memenuhi kriteria komisi pestisida, yakni sebesar 90%. Pengaruh aplikasi asap cair batang semu pisang pada 1MSA, mengakibatkan rerata populasi M. persicae menurun. Sementara itu, pengaruh aplikasi asap cair batang semu pisang pada 2MSA – 4MSA, mengakibatkan rerata populasi M. persicae meningkat. Pengaruh aplikasi asap cair batang semu pisang dalam 4MSA, menimbulkan peningkatan rerata populasi M. persicae secara signifikan dibanding perlakuan kontrol. Aplikasi asap cair batang semu pisang tidak berpengaruh terhadap indikator pertumbuhan tanaman kale, yakni tinggi tanaman dan jumlah daun