Peningkatan Dosis Pupuk Npk Plus Zn Terhadap Produksi Padi Hibrida (Hipa 18) Dan Perubahan Sifat Kimia Tanah Pada Vertisols Di Gresik, Jawa Timur
Main Author: | Widiansyah, Romadhoni |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/13370/1/ROMADHONI%20WIDIANSYAH.pdf http://repository.ub.ac.id/13370/ |
Daftar Isi:
- Vertisols banyak ditemukan di daerah dataran rendah atau pesisir. Penyebaran Vertisols di Indonesia cukup luas, salah satunya di Gresik, Jawa Timur. Namun akibat dari rendahnya unsur hara C, N, di Vertisols Gresik menjadikan kurang baik untuk pertumbuhan tanaman padi. Jika pertumbuhan tanaman padi terhambat dapat menyebabkan kurangnya produksi. Solusi yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi padi yaitu dengan cara penanaman bibit unggul padi hibrida varietas HIPA 18. Akan tetapi, dalam meningkatkan produksi padi hibrida membutuhkan aplikasi pupuk yang lebih banyak dibanding dengan padi varietas lokal. Untuk meningkatkan produksi padi hibrida varietas HIPA 18 dapat dilakukan dengan pupuk NPK plus Zn dengan dosis yang meningkat. Tujuan penelitian ini adalah (a) Untuk menganalisis pengaruh dosis pupuk NPK plus Zn yang semakin meningkat terhadap produksi padi hibrida varietas HIPA 18 di Vertisols, Gresik. (b) Untuk menganalisis pengaruh dosis pupuk NPK plus Zn yang semakin meningkat terhadap perubahan sifat kimia di Vertisols, Gresik. Penelitian dilaksanakan di Screen House dan Laboratorium Kimia PT Petrokimia Gresik pada bulan Januari 2018 hingga Juni 2018. Analisis kimia tanah juga dilaksanakan di Laboratorium PT Petrokimia Gresik. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL). Penelitian ini terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan dosis pupuk NPK plus Zn ( N 15: P 15: K 15: S 9: Zn 0,2) terdiri dengan 4 tingkatan dosis yaitu P0 : Kontrol (0 kg ha-1 ); P1 : 300 kg ha-1 ; P2 : 400 kg ha-1 ; P3 : 500 kg ha-1 ; P4 : 600 kg ha-1. Parameter pengamatan meliputi pH, C-organik, N-total, C/N rasio, P-total, K-total, Ca, Mg serta jumlah malai dan hasil gabah kering. Hasil penelitian diuji dengan ANOVA untuk mengetahui pengaruh dari perlakuan, apabila didapatkan pengaruh nyata diuji dengan BNJ (Beda Nyata Jujur) untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan dan regresi kuadratik untuk mengetahui dosis maksimum. Hasil penelitian menunjukkan aplikasi pupuk NPK plus Zn berbeda nyata pada jumlah malai dan gabah kering panen tertinggi pada dosis 500 kg ha-1. Hasil panen gabah kering tertinggi mencapai 9,26 t ha-1 dengan peningkatan sebesar 104,86% dibandingkan perlakuan kontrol P0 dengan hasil 4,52 t ha-1. Disisi lain, pupuk NPK plus Zn dengan dosis yang semakin meningkat mampu meningkatkan sifat kimia Vertisols Gresik antara lain pH, unsur hara P total, dan K total tanah setelah panen.