Studi Preferensi Petani Jagung (Zea Mays L.) Terhadap Kebijakan Pembangunan Pertanian Di Kelurahan Warujayeng, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk
Main Author: | Fatmanuryanti, Desty |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/13355/1/DESTY%20FATMANURYANTI.pdf http://repository.ub.ac.id/13355/ |
Daftar Isi:
- Kewenangan bidang pertanian di Kabupaten Nganjuk, dipegang oleh Dinas Pertanian, sehingga Dinas Pertanian Kabupaten Nganjuk merumuskan Rencana Strategis Dinas Pertanian Kabupaten Nganjuk setiap lima tahun sekali. Oleh karena itu penulis merumuskan aspek-aspek dalam kebijakan pertanian yang akan digunakan pada penelitian ini didasarkan pada kedua sumber yaitu Rencana Strategis Kementerian Pertanian tahun 2015-2019 dan Rencana Strategis Dinas Pertanian Kabupaten Nganjuk tahun 2014-2018. Penelitian ini memiliki tujuan untuk (1) Menganalisis preferensi petani jagung terhadap masing-masing atribut kebijakan pertanian (2) Merumuskan kombinasi atribut terbaik dari aspek kebijakan pertanian hasil preferensi petani jagung yang lebih diprioritaskan petani. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan dilaksanakan pada bulan September 2017 – Januari 2018 di Kelurahan Warujayeng, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk. Teknik penggumpulan data dengan melakukan wawancara, kuesioner, observasi dan dokumentasi. Metode penentuan sampel menggunakan simple random sampling dengan menggunakan rumus Parel et al. (1973). Sesuai dengan perhitungan menggunakan rumus parel, didapatkan hasil jumlah sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu sebanyak 50 orang. Metode analisis yang digunakan yaitu menggunakan analisis Konjoin dengan bantuan software SPSS. Hasil penelitian preferensi menggunakan analisis Konjoin menunjukkan bahwa pada Aspek Ekonomi Produksi, atribut yang menjadi perioritas petani adalah atribut Kebijakan Harga Hasil Pertanian dengan nilai utilitas 16,184 dan atribut Pengembangan Penanganan Pasca Panen dengan nilai utilitas 15,523. Hasil Preferensi terhadap Aspek Pasar diperoleh hasil bahwa atribut yang menjadi perioritas petani adalah atribut Kebijakan Tunda Jual dengan nilai utilitas 5,471 dan atribut Kebijakan Pembelian Hasil Pertanian dengan nilai utilitas 25,822. Hasil preferensi pada Aspek Kemitraan, diperoleh hasil bahwa atribut yang menjadi perioritas petani adalah atribut Temu Usaha dengan Pembeli Hasil Produksi dengan nilai utilitas 11,466. Berdasarkan hasil preferensi menggunakan analisis Konjoin, kombinasi atribut terbaik dari Aspek Kebijakan Pertanian Hasil Preferensi Petani Jagung di kelurahan Warujayeng yaitu atribut Kebijakan Harga Hasil Pertanian, Kebijakan Pembelian Hasil Pertanian dan Temu Usaha dengan Pembeli Hasil Produksi.