Analisis Proses Kebijakan Luar Negeri Cina Dalam Pelarangan Sebagian Impor Limbah Padat Pada Januari 2018
| Main Author: | Octaviana, Adita |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/13343/1/Adita%20Octaviana.pdf http://repository.ub.ac.id/13343/ |
Daftar Isi:
- Cina merupakan negara pengimpor limbah padat terbesar di dunia sejak 3 dekade yang lalu. Pada tahun 2016 saja, Cina mengimpor 7,3 juta ton yang bernilai 3,7 milyar dolar AS apabila dikalkulasikan sekitar 56% total impor sampah dunia. Impor limbah padat digunakan untuk menunjang industri daur ulang dan energi ramah lingkungan. Namun pada Januari 2018 Cina mengubah kebijakannya dengan melarang impor 24 jenis limbah padat. Hal ini dikarenakan limbah padat memberikan dampak terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat di Cina. Tulisan ini menjelaskan proses pengambilan kebijakan oleh Presiden Xi Jinping selaku aktor utama menggunakan teori poliheuristik. Dalam teori ini Presiden Xi Jinping mempertimbangkan beberapa aspek, yaitu pilihan alternatif, dimensi-dimensi terkait dan implikasi. Dan analisis penulis tersebut pilihan kebijakan partial ban adalah pilihan yang paling rasional untuk diambil oleh Cina dengan kalkulasi cost paling rendah dan benefit yang paling tinggi