Pengaruh Ekstrak Kasar Fucoidan Alga Coklat Sargassum polycystum Sebagai Antikanker Terhadap Viabilitas Sel Hela
| Main Author: | Setyaningrum, RRinaDwi |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2013
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/133329/ |
Daftar Isi:
- Rumput laut merupakan potensi sumber daya alam yang sangat melimpah, salah satunya rumput laut coklat jenis (Sargassum polycystum). Rumput laut menjadi sangat penting karena memiliki kandungan polisakarida. Dimana kandungan dari polisakarida tersebut terdapat senyawa fucoidan yang dapat diaplikasikan sebagai antikanker. Fucoidan merupakan salah satu polisakarida yang didapatkan dari hasil ekstrksi alga coklat. Penyusunan fucoidan ialah fucose, asam uronik, galaktosa, xylose, dan fucose sulfate. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian fucoidan dengan dosis yang berbeda dari ekstrak alga coklat (Sargassum polycystum) sebagai senyawa antikanker terhadap sel HeLa dan mengetahui pada dosis berapakah fucoidan dapat mematikan pertumbuhan sel HeLa dengan jumlah kematian sel tertinggi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah dosis ekstrak fucoidan dengan jumlah masing-masing sebanyak 0 μg/ml, 5 μg/ml, 10 μg/ml, 20 μg/ml, dan variabel terikat penelitian ini adalah parameter yang diamati, yaitu viabilitas sel hela dengan perlakuan dosis yang berbeda-beda. Tahapan proses pembuatan ekstraksi fucoidan adalah pengeringan, penggilingan Sargassum polycystum, depigmentasi dan deproteinasi Sargassum polycystum dengan pelarut etanol, penambahan larutan etanol 85%, CaCl 2%, dan HCL 0,01 M. Hasil uji ekstrak kasar fucoidan terhadap viabilitas sel hela menunjukkan bahwa persentase viabilitas rata-rata dari larutan ekstrak kasar fucoidan dengan dosis 0 μg/ml ; 5 μg/ml ; 10 μg/ml ; 20 μg/ml secara berturut-turut adalah 100%; 90,28%; 37,65%; 22,51%, dan persentase kematian rata-rata dari larutan ekstrak kasar fucoidan dengan dosis 0 μg/ml ; 5 μg/ml; 10 μg/ml; 20 μg/ml secara berturut-turut adalah 0; 9,72%; 62,35%; 77,49%. Dapat dilihat dari hasil perhitungan dimana semakin tinggi dosis yang diberikan maka semakin kecil %viabilitas dan sebaliknya semakin tinggi dosis yang diberikan maka semakin tinggi %kematian. Hasil terbaik untuk membunuh sel hela didapatkan pada dosis 20 μg/ml. Kesimpulan ini adalah Karakterstik ekstrak kasar fucoidan memiliki warna kuning kecoklatan dan memiliki kadar air sebesar 99,48; kadar abu sebesar 0,16; rendemen 0,85%(BK) dan panjang gelombang UV-Vis 262 nm ; Spektrum Infrared ikatan O-H pada daerah bilangan gelombang 3438.84 cm-1, ikatan C=O pada panjang gelombang 1639.38 cm-1 dan gugus sulfat pada panjang gelombang 1014.49 cm-1 dan 10.54.99 cm-1. Jumlah kematian sel HeLa tertinggi pada dosis 20 μg/ml dengan total 232,46 dengan jumlah rata-rata sebesara 77,49 % hal ini membuktikan bahwa semakin tinggi dosis ekstrak fucoidan yang diberikan makin semakin banyak sel HeLa yang mati.