Laju Pertumbuhan Karang Pada Budidaya Karang Rak Beton Dalam Upaya Perbaikan Ekosistem Pantai Kondang Merak, Malang Selatan
Main Author: | Yudadharma, GiovanniCandika |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/132950/1/LAPORAN_SKRIPSI_GIOVANNI.pdf http://repository.ub.ac.id/132950/ |
Daftar Isi:
- Pantai Kondang Merak terletak di Kabupaten Malang bagian selatan dengan kondisi perairan berarus kuat dan memiliki ekosistem lengkap. Kondisi ekosistem terumbu karang hanya sekitar 40 % yang masih baik dan semakin menurun sampai pada tingkat rusak seiring dengan bertambahnya tahun. Dampak aktivitas manusia dan perubahan iklim menjadi faktor utama kerusakan. Kondisi ekosistem terumbu karang sudah mengalami kerusakan (degradasi) perlu dilakukan upaya perbaikan ekosistem terumbu karang salah satunya dengan budidaya karang melalui teknologi transplantasi karang menggunakan metode fragmentasi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui laju pertumbuhan karang pada rak beton, mengetahui faktor - faktor yang mempengaruhi pertumbuhan karang pada rak beton, dan mengetahui persentase tingkat keberhasilan budidaya karang dengan metode rak beton di Pantai Kondang Merak. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan kualitatif dengan teknik pengambilan data melalui data primer dan sekunder. Pengumpulan data dengan cara observasi secara langsung dan wawancara serta perbandingan studi pustaka. Hasil yang didapatkan yaitu fragmen karang yang ditanam pada rak beton berdasarkan hasil identifikasi karang yaitu berasal dari jenis karang Pocillopora damicornis, Acropora palifera, Montipora danae, Montipora digitata, Acropora aspera, Acropora millepora dan Montipora verrucosa. Laju pertumbuhan karang (G) yang terdapat pada masing – masing jenis karang berbeda pada tiap pengamatan. Perbedaan tersebut bergantung pada faktor pembatas pertumbuhan karang yaitu faktor alam dan faktor manusia. Pengamatan dilakukan sebanyak 6 kali yaitu pada bulan Mei, Juli, Agustus, September tahun 2010 dan Mei serta Juni Tahun 2012. Persentase Tingkat kelangsungan hidup fragmen karang (Survival Rate) digunakan untuk mengetahui keberhasilan pertumbuhan karang didapatkan hasil SR sebesar 42% sehingga keberhasilan pertumbuhan karang pada rak beton dapat dikatakan tidak berhasil. Dari 24 fragmen karang hanya 10 karang yang berhasil tumbuh dengan baik sampai akhir pengamatan. Nilai keberhasilan pertumbuhan fragmen karang yang difragmentasikan harus lebih dari 50%.