Tingkat Kepuasan Petani Dalam Pembelian Benih Jagung Manis Di Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri
Main Author: | Pasaribu, Sri Rejeki |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/13185/1/Sri%20Rejeki%20Pasaribu.pdf http://repository.ub.ac.id/13185/ |
Daftar Isi:
- Jagung merupakan makanan pokok kedua oleh sebagian penduduk Indonesia. Produksi Jagung tertinggi pada tahun 2016 di Indonesia berada di wilayah Jawa Timur. Provinsi Jawa Timur merupakan salah satu wilayah yang memiliki potensi dan peluang sebagai lumbung pangan secara nasional. Sentra penghasil jagung di Jawa Timur pada tahun 2015 secara berurutan yaitu Kabupaten Tuban, Kabupaten Jember, Kabupaten Sumenep, Kabupaten Kediri dan Kabupaten Blitar. Sentra produksi jagung di Kabupaten Kediri salah satunya berada di Kecamatan Pare. Potensi pertanian yang ada di Kecamatan Pare yaitu tanaman padi dan palawija. Tanaman Palawija yang sering dibudidayakan adalah jagung manis. Jagung manis merupakan komoditas yang permintaannya selalu ada dan harganya lebih mahal dibandingkan jagung biasa. Permasalahan yang dihadapi petani di Kecamatan Pare yaitu banyaknya merek benih jagung manis beredar yang telah diproduksi perusahaan benih di Indonesia yang belum diketahui kepuasan petani berdasarkan tingkat kepentingan dan tingkat kinerja. Selain itu juga, jenis-jenis merek benih yang beredar di pasaran menyulitkan petani untuk memutuskan pembelian produk yang akan ditanam, sehingga petani memutuskan mengikuti petani yang telah berhasil menanam karena khawatir merugi jika mencoba benih baru. Hal tersebut akan mempengaruhi kepuasan petani nantinya. Berdasarkan latar belakang tersebut, tujuan penelitian ini ialah (1) Menganalisis kesesuaian antara tingkat kepentingan dan tingkat kinerja atribut produk benih jagung manis di Kecamatan Pare. (2) Menganalisis tingkat kepuasan petani terhadap atribut produk benih jagung manis di Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri. Metode analisis yang digunakan antara lain ialah (1) Importance Performance Analysis (IPA), dan (2) Customer Satisfaction Index (CSI). Keseluruhan analisis dilakukan dengan bantuan aplikasi Microsoft Excel 2016 dan SPSS versi 16. Hasil dari kesesuaian antara tingkat kinerja dan tingkat kepentingan dengan menggunakan analisis IPA, atribut benih jagung manis merek Talenta terdapat 3 atribut yang perlu diperbaiki yang menjadi prioritas utama (kuadran I) yaitu ketahanan tanaman terhadap hama, ketahanan tanaman terhadap penyakit, dan kuantitas hasil produksi. Atribut-atribut yang memuaskan terdapat pada kuadran II seperti ukuran/bobot tongkol, tebal/tipisnya daging buah (rendeman biji serut), umur panen tanaman dan ketahanan simpan klobot perlu dipertahankan. Kuadran III memiliki prioritas rendah terdapat atribut warna benih jagung manis dan bentuk tanaman jagung. Atribut pada kuadran IV seperti atribut ujung tongkol penuh (mepet) dan berat kemasan disebut sebagai atribut berlebih. Hasil CSI didapatkan nilai responden petani jagung manis yang merasa puas dengan indeks sebesar 78,44%.