ctrlnum 131719
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/131719/</relation><title>Pengaruh Media Tanam Dan Konsentrasi Ab-Mix Pada Tanaman Kubis Bunga &#xD; (Brassica Oleraceae Var Botrytis L.) Sistem Hidroponik Substrat</title><creator>DyahKartikaMaitimu</creator><subject>631.5 Cultivation and harvesting</subject><description>Kubis bunga (Brassica oleraceae var botrytis L.) ialah salah satu tanaman sayur yang banyak di budidayakan di Indonesia. Tanaman kubis bunga merupakan tanaman semusim dengan umur panen yang cukup singkat sekitar 2 sampai 3 bulan. Produksi kubis bunga di Indonesia mengalami fluktuasi yang relatif tinggi. Data Badan Pusat Statistik Indonesia menunjukan produksi kubis bunga di Indonesia pada tahun 2012 sampai 2014 ialah 135.837 ton, 151288 ton, dan 136.514 ton. Sedangkan untuk daerah Jawa Timur sendiri produksi kubis bunga dari tahun 2012 sampai tahun 2014 sebesar 22.436 ton, 25.044 ton, dan 10.319 ton. Salah satu kendala dalam memproduksi kubis bunga ialah kurang tersedianya lahan untuk budidaya. Kondisi lahan pertanian yang semakin berkurang dari tahun ke tahun menyebabkan sulitnya mendapatkan lahan yang subur, strategis, dan memiliki area yang luas untuk budidaya (Marlina, Sugeng dan Ahmad, 2015). Sistem hidroponik substrat merupakan sistem hidroponik dengan menggunakan media tanam seperti pasir, arang sekam, cocopeat, batu apung, dan lain sebagainya. Sistem hidroponik substrat sendiri telah diketahui masyarakat sejak awal ditemukannya sistem hidroponik untuk budidaya tanaman. Media tanam ialah salah satu hal utama yang harus diperhatikan dalam budidaya dengan sistem hidroponik substrat, karena media tanam yang berperan menyimpan nutrisi dan menyangga tanaman. Budidaya tanaman kubis bunga dengan sistem hidroponik substrat harus menggunakan jenis media tanam yang mampu mengikat air dengan baik namun tidak menimbulkan efek lain terhadap tanaman juga dengan harga yang relatif murah, sehingga dapat menghasilkan produksi yang berkualitas baik. Media tanam pasir dan arang sekam merupakan jenis media tanam yang relatif murah, namun kedua media tanam ini memiliki kemampuan mengikat air yang berbeda. Media tanam juga memerlukan konsentrasi nutrisi yang tepat agar tanaman tidak mengalami kekurangan maupun kelebihan nutrisi. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari 2016 sampai April 2016 dalam greenhouse Sekolah Tinggi Penyuluh Pertanian (STPP) Malang yang terletak di Jln. Ichman Ridwan Rais, Tanjung, Malang yang berada pada ketinggian &#xB1;450 mdpl. Alat dan bahan yang digunakan adalah polybag dengan diameter 25 cm, penggaris, gunting, timbangan analitik scout pro, tray, ember, pengaduk nutrisi, oven digital binder, kamera digital, gelas Ukur, EC meter, benih kubis bunga, pasir, arang sekam, air dan nutrisi AB-Mix. Penelitian ini mengunakan rancangan acak kelompok faktorial dengan 9 perlakuan dan 3 ulangan. Kombinasi perlakuan yang diterapkan antara lain M1K1: Pasir + 6 ml L-1 AB-Mix, M1K2: Pasir + 10 ml L-1 AB-Mix, M1K3: Pasir + 14 ml L-1 AB-Mix, M2K1: Arang sekam + 6 ml L-1 AB-Mix, M2K2: Arang sekam + 10 ml L-1L AB-Mix, M2K3: Arang sekam + 14 ml L-1 AB-Mix, M3K1: Campuran (pasir dan arang sekam) + 6 ml L-1 AB-Mix, M3K2: Campuran (pasir dan arang sekam) + 10 ml L-1 AB-Mix, M2K3: Campuran (pasir dan arang sekam) + 14 ml L-1 AB-Mix. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan pemberian konsentrasi AB-Mix sampai 14 ml L-1 dalam budidaya tanaman kubis bunga secara hidroponik substrat pada media tanam arang sekam dan campuran (pasir+arang sekam) menunjukkan hasil yang lebih baik sebesar 16,08 cm dan 16,92 cm terhadap diameter bunga (curd). Media tanam yang paling baik digunakan dalam budidaya tanaman kubis bunga secara hidroponik substrat adalah media tanam campuran antara pasir dengan arang sekam yang menunjukkan hasil paling baik terhadap parameter tinggi tanaman pada 6 MST sebesar 69,58 cm/tan, parameter luas daun pada 6 MST sebesar 9027,67 cm2/tan, dan parameter bobot segar konsumsi sebesar 638,88 g/tan. Konsentrasi AB-Mix yang paling baik digunakan dalam budidaya tanaman kubis bunga secara hidroponik substrat adalah konsentrasi AB-Mix sebesar 14 ml L-1 yang menunjukkan hasil paling baik terhadap parameter tinggi tanaman pada 4 MST sebesar 41,50 cm/tan, 6 MST sebesar 68,33 cm/tan, dan 8 MST sebesar 83,50 cm/tan, terhadap parameter luas daun pada 4 MST sebesar 3276 cm2/tan dan 6 MST sebesar 9203,08 cm2/tan, terhadap parameter bobot segar konsumsi tanaman sebesar 637,68 g/tan.</description><date>2016-08-05</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/131719/1/RINGKASAN%2CSUMMARY%2CKATA_PENGANTAR%2CRIWAYAT_HIDUP.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/131719/2/JURNAL__DYAH_KARTIKA_MAITIMU_%28125040201111006%29.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/131719/2/DAFTAR_ISI%2CDAFTAR_TABEL%2CDAFTAR_GAMBAR.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/131719/3/COVER%2CLEMBAR_PENGESAHAN%2CPERNYATAAN.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/131719/4/BAB_I-LAMPIRAN.pdf</identifier><identifier> DyahKartikaMaitimu (2016) Pengaruh Media Tanam Dan Konsentrasi Ab-Mix Pada Tanaman Kubis Bunga (Brassica Oleraceae Var Botrytis L.) Sistem Hidroponik Substrat. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FP/2016/710/051609397</relation><recordID>131719</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author DyahKartikaMaitimu
title Pengaruh Media Tanam Dan Konsentrasi Ab-Mix Pada Tanaman Kubis Bunga (Brassica Oleraceae Var Botrytis L.) Sistem Hidroponik Substrat
publishDate 2016
isbn 2812504020111
topic 631.5 Cultivation and harvesting
url http://repository.ub.ac.id/131719/1/RINGKASAN%2CSUMMARY%2CKATA_PENGANTAR%2CRIWAYAT_HIDUP.pdf
http://repository.ub.ac.id/131719/2/JURNAL__DYAH_KARTIKA_MAITIMU_%28125040201111006%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/131719/2/DAFTAR_ISI%2CDAFTAR_TABEL%2CDAFTAR_GAMBAR.pdf
http://repository.ub.ac.id/131719/3/COVER%2CLEMBAR_PENGESAHAN%2CPERNYATAAN.pdf
http://repository.ub.ac.id/131719/4/BAB_I-LAMPIRAN.pdf
http://repository.ub.ac.id/131719/
contents Kubis bunga (Brassica oleraceae var botrytis L.) ialah salah satu tanaman sayur yang banyak di budidayakan di Indonesia. Tanaman kubis bunga merupakan tanaman semusim dengan umur panen yang cukup singkat sekitar 2 sampai 3 bulan. Produksi kubis bunga di Indonesia mengalami fluktuasi yang relatif tinggi. Data Badan Pusat Statistik Indonesia menunjukan produksi kubis bunga di Indonesia pada tahun 2012 sampai 2014 ialah 135.837 ton, 151288 ton, dan 136.514 ton. Sedangkan untuk daerah Jawa Timur sendiri produksi kubis bunga dari tahun 2012 sampai tahun 2014 sebesar 22.436 ton, 25.044 ton, dan 10.319 ton. Salah satu kendala dalam memproduksi kubis bunga ialah kurang tersedianya lahan untuk budidaya. Kondisi lahan pertanian yang semakin berkurang dari tahun ke tahun menyebabkan sulitnya mendapatkan lahan yang subur, strategis, dan memiliki area yang luas untuk budidaya (Marlina, Sugeng dan Ahmad, 2015). Sistem hidroponik substrat merupakan sistem hidroponik dengan menggunakan media tanam seperti pasir, arang sekam, cocopeat, batu apung, dan lain sebagainya. Sistem hidroponik substrat sendiri telah diketahui masyarakat sejak awal ditemukannya sistem hidroponik untuk budidaya tanaman. Media tanam ialah salah satu hal utama yang harus diperhatikan dalam budidaya dengan sistem hidroponik substrat, karena media tanam yang berperan menyimpan nutrisi dan menyangga tanaman. Budidaya tanaman kubis bunga dengan sistem hidroponik substrat harus menggunakan jenis media tanam yang mampu mengikat air dengan baik namun tidak menimbulkan efek lain terhadap tanaman juga dengan harga yang relatif murah, sehingga dapat menghasilkan produksi yang berkualitas baik. Media tanam pasir dan arang sekam merupakan jenis media tanam yang relatif murah, namun kedua media tanam ini memiliki kemampuan mengikat air yang berbeda. Media tanam juga memerlukan konsentrasi nutrisi yang tepat agar tanaman tidak mengalami kekurangan maupun kelebihan nutrisi. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari 2016 sampai April 2016 dalam greenhouse Sekolah Tinggi Penyuluh Pertanian (STPP) Malang yang terletak di Jln. Ichman Ridwan Rais, Tanjung, Malang yang berada pada ketinggian ±450 mdpl. Alat dan bahan yang digunakan adalah polybag dengan diameter 25 cm, penggaris, gunting, timbangan analitik scout pro, tray, ember, pengaduk nutrisi, oven digital binder, kamera digital, gelas Ukur, EC meter, benih kubis bunga, pasir, arang sekam, air dan nutrisi AB-Mix. Penelitian ini mengunakan rancangan acak kelompok faktorial dengan 9 perlakuan dan 3 ulangan. Kombinasi perlakuan yang diterapkan antara lain M1K1: Pasir + 6 ml L-1 AB-Mix, M1K2: Pasir + 10 ml L-1 AB-Mix, M1K3: Pasir + 14 ml L-1 AB-Mix, M2K1: Arang sekam + 6 ml L-1 AB-Mix, M2K2: Arang sekam + 10 ml L-1L AB-Mix, M2K3: Arang sekam + 14 ml L-1 AB-Mix, M3K1: Campuran (pasir dan arang sekam) + 6 ml L-1 AB-Mix, M3K2: Campuran (pasir dan arang sekam) + 10 ml L-1 AB-Mix, M2K3: Campuran (pasir dan arang sekam) + 14 ml L-1 AB-Mix. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan pemberian konsentrasi AB-Mix sampai 14 ml L-1 dalam budidaya tanaman kubis bunga secara hidroponik substrat pada media tanam arang sekam dan campuran (pasir+arang sekam) menunjukkan hasil yang lebih baik sebesar 16,08 cm dan 16,92 cm terhadap diameter bunga (curd). Media tanam yang paling baik digunakan dalam budidaya tanaman kubis bunga secara hidroponik substrat adalah media tanam campuran antara pasir dengan arang sekam yang menunjukkan hasil paling baik terhadap parameter tinggi tanaman pada 6 MST sebesar 69,58 cm/tan, parameter luas daun pada 6 MST sebesar 9027,67 cm2/tan, dan parameter bobot segar konsumsi sebesar 638,88 g/tan. Konsentrasi AB-Mix yang paling baik digunakan dalam budidaya tanaman kubis bunga secara hidroponik substrat adalah konsentrasi AB-Mix sebesar 14 ml L-1 yang menunjukkan hasil paling baik terhadap parameter tinggi tanaman pada 4 MST sebesar 41,50 cm/tan, 6 MST sebesar 68,33 cm/tan, dan 8 MST sebesar 83,50 cm/tan, terhadap parameter luas daun pada 4 MST sebesar 3276 cm2/tan dan 6 MST sebesar 9203,08 cm2/tan, terhadap parameter bobot segar konsumsi tanaman sebesar 637,68 g/tan.
id IOS4666.131719
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-25T02:06:02Z
last_indexed 2021-10-28T07:20:59Z
recordtype dc
_version_ 1751453804990038016
score 17.538404